Senin, 29 September 2025

Mayjen TNI Achmad Riad Benarkan Kendaraan Koopsus TNI Sempat Berhenti di Dekat Kantor DPP FPI

Mayjen TNI Achmad Riad mengatakan kendaraan Koopsus TNI dalam rangkaian kendaraan tersebut baru kembali dari kegiatan menuju markasnya di Cilangkap.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
PUSPEN TNI/PUSPEN TNI
Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Achmad Riad, membenarkan peristiwa rangkaian kendaraan TNI yang direkam lewat video dan di unggah ulang di akun Intagram, @maklambeturah, Kamis (19/11/2020).

Video tersebut menampilkan rangkaian kendaraan TNI yang di antaranya bertuliskan Koopsus TNI di dekat Kantor DPP FPI di kawasan Petamburan tepatnya di Jalan KS Tubun, Jakarta Pusat.

Rangkaian kendaraan tersebut tampak sempat berhenti beberapa saat dengan suara sirine menyala sebelum kembali melanjutkan perjalanan.

Baca juga: Panglima TNI Cek Kesiapan Kopassus, Marinir, dan Paskhas Hadapi Pengganggu Persatuan dan Kesatuan

Dalam video tersebut tampak juga kendaraan TNI lainnya termasuk patroli pengawalan yang mengenakan sepeda motor.

Dalam potongan video tersebut juga disorot papan penujuk bertuliskan DPP FPI.

Dalam kepsyen di unggahan tersebut tertulis "Siang ini di Petamburan".

Baca juga: Panglima TNI Dialog Dengan Sniper Korps Paskhas yang Mampu Bidik Kepala dari Jarak 1.200 Meter

Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Achmad Riad mengatakan kendaraan Koopsus TNI dalam rangkaian kendaraan tersebut baru kembali dari kegiatan menuju markasnya di Cilangkap.

Namun demikian, Achmad mengatakan tidak ada hal khusus terkait kejadian dalam video tersebut.

"Betul konvoi kendaraan Koopsus kembali dari kegiatan menuju ke Markasnya di Cilangkap lewat Petamburan. Tidak ada hal khusus," kata Achmad ketika dihubungi Tribunnews.com pada Kamis (19/11/2020).

Baca juga: 11 Oknum TNI Dituntut 1-2 Tahun Bui, Pengamat: Hilangnya Nyawa Warga Sipil Tidak Dianggap Serius 

Achmad mengatakan tidak ada pasukan TNI yang diturunkan ketika itu meski dalam rangkaian unggahan berupa foto di akun Instagram tersebut tampak sejumlah orang berseragam loreng mirip seragam TNI sedang berdiri di dalam sebuah gang.

Achmad menambahkan, kalau pun konvoi kendaraan tersebut tampak berhenti, hal tersebut merupakan protap konvoi kendaraan berat untuk cek kondisi kendaraan dan rangkaian.

"Tidak ada (pasukan yang diturunkan), kalau pun terlihat berhenti, itu merupakan protap konvoi kendaraan berat untuk cek kondisi kendaraan dan rangkaian," kata Achmad.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan