Selasa, 26 Agustus 2025

Dukung Sekolah Tatap Muka, Pengamat Khawatir Dampak Non Akademis pada Anak Bila Kelamaan PJJ

Pegiat Pendidikan Yayasan Satu Karsa Karya (YSKK), Kangsure Suroto mendukung kembalinya sekolah tatap muka dengan penyesuaian protokol kesehatan.

TRIBUN LAMPUNG/TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA
PTM PELAJAR - Siswa mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di UPT SD Negeri 2 Rajabasa, Senin (13/9/2021). 

"(Gadget) ini berdampak pada kecerdasan sosial, kecerdasan emosional yang dimiliki anak."

"Anak-anak akhirnya menjadi tidak toleran, karena terlalu asik dengan bermain gadget tadi," ungkap Kangsure.

Baca juga: Update Vaksinasi: 3,1 Juta Pelajar Telah Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Pertama

Selain itu, kata Kangsure, kecerdasan emosional sang anak relatif terganggu.

"Artinya justru itu menurut saya lebih mengerikan ketimbang dampak akademis," ujarnya.

Vaksinasi Usia Pelajar

Sementara itu saat ini pemerintah Indonesia sudah melakukan program vaksinasi usia pelajar, 12-17 tahun.

Pemerintah menargetkan vaksin pada 26.705.490 orang di rentang usia ini.

Hingga Senin (13/9/2021) pukul 12.00 WIB, data Kementerian Kesehatan (Kemkes) mencatat dosis pertama vaksin Covid-19 sudah diterima oleh 3.146.916 orang (11,78 persen).

Sedangkan dosis kedua diterima oleh 2.162.921 orang (8,10 persen).

Berita terkait virus corona

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan