Bursa Capres
Survei SMRC: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan Unggul Sebagai Capres 2024
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati posisi teratas sebagai calon Presiden mendatang dalam skema semi terbuka dengan nilai 18,1 persen
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) kembali mengeluarkan hasil temuannya terkait opini publik soal pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Dalam hasil survei bertajuk 'Prospek Capres 2024' itu, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati posisi teratas sebagai calon Presiden mendatang dalam skema semi terbuka dengan nilai 18,1 persen.
Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas mengatakan, dalam mendapatkan hasil tersebut pihaknya memberikan pertanyaan kepada responden terhadap 43 nama pejabat yang dikenal publik.
Hasilnya, Ganjar Pranowo mendapat penilaian paling besar, lalu disusul Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Menunjukkan dalam pertanyaan semi terbuka dengan daftar 43 nama, Ganjar Pranowo mendapatkan 18,1 persen suara, Prabowo Subianto 17,6 persen, Anies Baswedan 14,4 persen," kata Abbas saat menyampaikan hasil survei yang turut ditayangkan secara virtual, Kamis (7/4/2022).
Sementara itu, terdapat nama-nama lain yang hanya memperoleh suara di bawah 4 persen.
Mereka di antaranya yakni Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan perolehan suara 3,9 persen, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 3,5 persen hingga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dengan nilai 2,9 persen.
"Megawati 3,1 persen, Ahok 3,0 persen, dan masih ada 13,7 persen yang belum menentukan pilihan," beber Abbas.
Baca juga: Survei LSI: Ganjar dan Prabowo Bersaing Ketat Sebagai Capres di Jatim, Khofifah Cawapres Favorit
Lebih lanjut kata Abbas, dalam satu tahun terakhir berdasarkan hasil survei pihaknya, jumlah pemilih untuk Ganjar dan Anies cenderung mengalami penguatan.
Di mana suara untuk Ganjar Pranowo naik dari 8,8 persen pada survei Maret 2021 menjadi 18,1 persen pada Maret 2022.
Demikian pula dengan Anies Baswedan, perolehan suara dari responden SMRC juga naik dari 11,2 persen menjadi 14,4 persen.
Kendati trennya naik, namun SMRC memberikan catatan terhadap Ganjar Pranowo. Hal itu dikarenakan, perolehan suara untuk orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut cenderung stagnan dalam tiga bulan terakhir ini.
"Walaupun suara Ganjar mengalami peningkatan signifikan dalam setahun terakhir, namun cenderung datar dalam tiga bulan terakhir. Dari 19,2 persen pada Desember 2021 menjadi 18,1 persen pada Maret 2022,” papar Abbas.
Kendati demikian terhadap Prabowo Subianto, meski masih masuk dalam tiga besar pada survei tersebut, jumlah pemilih untuk nama Menhan itu mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.
"Sementara dukungan pada Prabowo mengalami pelemahan dari 20 persen menjadi 17,6 persen," tukas Abbas.
