Rabu, 13 Agustus 2025

Penyakit Mulut dan Kuku

337 Sapi di Lumajang Terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku, Dinas Pertanian Bentuk Tim Satgas

Sebanyak 337 ekor sapi dikabarkan terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur.

Kementan
Ilustrasi - Sebanyak 337 ekor sapi dikabarkan terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. 

Meski beberapa upaya untuk kesembuhan sapi-sapi tersebut telah coba dilakukan, namun ada beberapa warga yang panik.

Mereka yang panik, malah berupaya untuk sesegera mungkin menjual sapi-sapi miliknya.

Karena bagi mereka yang tinggal di desa, sapi adalah investasi atau harta benda.

Jika sapi mereka tidak bisa bertahan hidup dan akhirnya mati, maka kerugian akan didapat pemilik.

Kasus di Aceh

Sebanyak 30 ekor sapi di Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang juga mati karena terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), baru-baru ini.

Ke-30 ekor sapi yang mati tersebut mayoritas merupakan anak sapi.

Kadis Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan Aceh Tamiang, Safuan mengabarkan, sebelumnya pada 4 Mei 2022, 2.273 ekor sapi yang teinfeksi suatu penyakit menunjukkan gejala yang sama.

Baca juga: Mentan SYL Jelaskan Soal Kondisi PMK Hewan Ternak

Yakni suhu tubuh hewan ternak itu tinggi dan terdapat bekas luka di kakinya.

"Yang terinfeksi sampai dengan tanggal 4 Mei 2022 sebanyak 2.273 ekor sapi yang teinfeksi (PMK)."

"Yang mati saat ini di angka 30-an, yang mati rata-rata anak sapi, yakni yang masih menyusui," kata Safuan dikutip dari tayangan Kompas TV, Rabu (11/5/2022).

Safuan mengatakan, upaya terus dilakukan demi mempertahankan kesehatan hewan ternak itu.

"Sampai hari ini kita hanya melakukan penyuntikkan pada sapi yang sakit, yakni obat antibiotik, obat penurun panas dan vitamin."

"Karena sapi-sapi yang sakit ini rata-rata suhu badannya tinggi."

"Hingga saat ini, setelah dilakukan penyuntikkan, sudah banyak sapi-sapi itu yang bertahan, sudah bisa bangun, sudah bisa makan," lanjut Safuan.

Baca juga: Apa Itu Virus PMK? Waspada Gejala Klinis PMK pada Sapi, Domba, Kambing, dan Babi

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan