Jumat, 3 Oktober 2025

Sosok Benny K Harman, Anggota DPR RI dari Demokrat yang Tampar Karyawan Resto hingga 3 Kali

 Inilah sosok Benny K Harman yang tengah menjadi sorotan terkait dugaan kasus penganiayaan.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Miftah
dok. DPR RI
 Inilah sosok Benny K Harman yang tengah menjadi sorotan terkait dugaan kasus penganiayaan. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah sosok Benny K Harman yang tengah menjadi sorotan terkait dugaan kasus penganiayaan.

Benny K Harman merupakan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat.

Benny menampar seorang karyawan restoran di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (24/5/2022) saat Benny K Harman hendak makan bersama anggota keluarganya.

Tak cukup sekali, Benny K Harman menampar karyawan restoran itu sebanyak tiga kali di bagian pipi.

Kasus penamparan yang dilakukan Benny K Harman kini berbuntut panjang.

Korban melaporkan kasus tersebut kepada Polres Manggarai Barat ditambah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.

Namun di satu sisi, pihak Benny K Harman membantah tuduhan tersebut dan berencana akan melaporkan balik korban ke polisi.

Hal ini karena telah terjadi perbuatan tidak menyenangkan dan pencemaran nama baik.

Lantas, siapa sebenarnya Benny K Harman?

Baca juga: Benny K Harman di Antara Fakta Penganiayaan di CCTV & Klarifikasinya

Inilah sosok dan profil Benny K Harman sebagaimana dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Sosok Benny K Harman

Wakil Ketua Pansus Pemilu, Benny K Harman.
Wakil Ketua Pansus Pemilu, Benny K Harman. (dok. DPR RI)

Dikutip dari wikipedia.org, Benny K Harman memiliki nama lengkap Benediktus Kabur Harman.

Ia lahir di Manggarai, NTT pada 19 September 1962 atau saat ini usianya 59 tahun.

Benny K Harman adalah seorang politikus asal Flores yang menduduki kursi sebagai anggota Komisi III DPR RI.

Adapun Komisi III DPR RI mempunyai lingkup bidang Hukum, HAM, dan Keamanan.

Dikutip dari dpr.go.id, Benny K Harman menyelesaikan pendidikan SD hingga SMA di NTT.

Barulah saat menempuh jenjang pendidikan tinggi, ia kuliah S1 Sarjana Hukum di Universitas Brawijaya pada 1982 - 1987.

Kemudian ia melanjutkan S2 Hukum dan S3 Hukum di Universitas Indonesia, masing-masing pada 1993 - 1997 dan 2001 - 2006.

Baca juga: KRONOLOGI Benny K Harman Tampar Karyawan Restoran Hingga Respon Mahkamah Kehormatan Dewan DPR

Baca juga: Pria yang Diduga Dipukul Benny K Harman Mengaku Alami Gangguan Telinga dan Trauma Psikologis

2. Karier Politik Benny K Harman

Benny K Harman terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Keadilan dan Persatuan (PKPI).

Melalui partai tersebut, Benny K Harman berhasil lolos ke Senayan peroide 2004-2009.

Ia juga menjadi satu-satunya caleg terpilih dari PKPI saat itu dan caleg terakhir PKPI di DPR RI.

Namun, pada 2008, Benny K Harman pindah partai dan bergabung dengan Partai Demokrat hingga sekarang.

Di partai berlambang Mercy tersebut, Benny K Harman menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat.

3. Tiga Kali Ikut Pilgub NTT

Suasana saat Benny K Harman dan keluarga berkunjung ke Mai Cenggo Restoran di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Selasa (24/5/2022).
Suasana saat Benny K Harman dan keluarga berkunjung ke Mai Cenggo Restoran di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Selasa (24/5/2022). (Tangkap layar via Pos Kupang)

Selama berkarier di bidang politik, Benny K Harman sudah tiga kali mengikuti ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTT.

Sayangnya, usaha sebanyak tiga kali tersebut tidak membuahkan hasil.

Pertama kali, Benny K Harman maju di Pilgub NTT bersama Alfred M Kase pada Pilgub NTT 2008.

Namun, pasangan ini hanya sebatas bakal pasangan calon sebab dukungan dari partai pengusung tak memenuhi syarat minimal 15 persen DPRD NTT.

Lima tahun berselang, Benny K Harman kemudian mencoba lagi di Pilgub NTT 2013.

Saat itu, ia berpasangan dengan Willem Nope yang diusung oleh Partai Demokrat serta melawan empat kandidat lainnya.

Dalam pemilukada ini, mereka memperoleh suara paling rendah dari empat kandidat calon lainnya yang ikut bertarung.

Benny K Harman kembali mencoba peruntungan pada Pilgub NTT 2018.

Ia pun berpasangan dengan Benny Alexander Litelnoni dan diusung oleh Partai Demokrat, PKS, dan PKPI.

Lagi-lagi, perolehan suara Benny K Harman belum bisa mengantarkannya menjadi orang nomor satu di NTT.

Ia kalah dari Viktor Laiskodat yang sama-sama pernah bertugas di Komisi III DPR.

4. Harta Kekayaan Benny K Harman

Dari penelusuran Tribunnews.com di elhkpn.kpk.go.id, Benny K Harman memiliki harta kekayaan sebesar Rp 34.245.924.563.

Ia terakhir kali melaporkan harta kekayaan pada 30 Maret 2021.

Aset terbanyak Benny K Harman disumbangkan oleh kepemilikan kas dan setara kas yang mencapai Rp 21.124.757.063.

Sementara aset 12 bidang tanah dan bangunan menyumbang harta kekayaan sebesar Rp 11.944.667.500.

Ke-12 tanah dan bangunan itu berada di Bekasi, Kupang, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, hingga Manggarai Barat.

Benny K Harman masih memiliki dua mobil dengan nilai Rp 700 juta.

Aset lain yang dimiliki Benny K Harman adalah harta bergerak lainnya sebesar Rp 476.500.000.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved