Putra Ridwan Kamil Kecelakaan
Soal Pemakaman Eril: MUI Dampingi Prosesi hingga Polisi Kawal Sampai ke Rumah Duka
Proses pemakaman jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, akan melibatkan MUI Jabar
Penulis:
Galuh Widya Wardani
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Proses pemakaman jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, akan melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat.
MUI akan mendampingi jenazah Eril dari penjemputan, salat jenazah hingga proses pemakaman.
Menurut Ketua MUI Jabar, Rachmat Syafe'i, jenazah Eril diperbolehkan atau disunahkan untuk disalatkan lagi di Indonesia.
Kendati demikian, mengenai pemulasaran terhadap jenazah Eril, MUI mengatakan bahwa hal tersebut tidak perlu dilakukan lagi.
Baca juga: Polri akan Kawal Jenazah Eril saat Tiba di Indonesia Sampai ke Rumah Duka
Karena, jenazah Eril sebelumnya sudah dimulasarkan sesuai syariat Islam di Bern, Swiss.
"Walaupun sudah disemayamkan di Swiss, kita keluarga yang ada di sini, masih disunahkan atau dianjurkan dengan sangat untuk (melakukan) salat jenazah lagi, yang wajib adalah menguburkan atau mengebumikan."
"Kalau sudah dimandikan, buat apa dimandikan lagi."
"Apalagi sudah ada pernyataan dari (keluarga) di Swiss bahwa jenazah ini sudah di pulasara sesuai dengan syariat Islam, yaitu dimandikan, dikahfani, dan disalatkan di Swiss," kata Rachmat dikutip dari Kompas Tv, Sabtu (11/6/2022).
Baca juga: Jasad Eril Ditemukan, Refal Hady Singgung Kebaikan Putra Ridwan Kamil: Jadi Tamparan Buat Kita
Polisi Kawal Sampai Rumah Duka
Jenazah Eril dikabarkan akan tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (12/6/2022) besok.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan melakukan pengawalan terhadap jenazah Eril hingga ke rumah duka.
Pengawalan itu akan dilakukan setelah jenazah putra sulung Ridwan Kamil ini tiba di Indonesia dan diserahkan langsung oleh Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).
Baca juga: KATA Geraldine Beldi Usai Temukan Eril: Kami Warga Kota Bern Tahu Semua Tentang Berita Eril
"Nanti dari Polri juga akan membantu untuk mengawal sampai dengan rumah duka setibanya di Bandara Soekarno-Hatta," kata Dedi, Sabtu (11/6/2022) dikutip dari Tribunnews.com.
Polri juga akan berkoordinasi dengan pihak bandara agar proses sterilisasi di kawasan Bandara Soekarno-Hatta dapat dilakukan, saat jenazah tiba.
"Itu SOP menjadi otoritas dari pihak bandara, pihak kepolisian membantu proses pengamanan, pengawalan, kelancaran," lanjut Dedi.
Diamakamkan di Cimaung, Bandung
Dikutip dari Kompas.com, jenazah Eril rencananya akan dimakamkan di lahan milik keluarga Kampung Geger Beas, RT 01 RW 05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Baca juga: JANJI Ridwan Kamil pada Geraldine Beldi, Guru SD yang Temukan Eril di Bendungan Engehalde
Sebagaimana diketahui, lokasi pemakaman keluarga ini hanya berjarak 5 kilometer dari Alun-alun Banjaran.
Sejak pagi hingga sore hari, para pekerja lepas sudah ramai di lokasi tersebut.

Mereka mulai memperbaiki billboard untuk banner berukuran besar dan memasang lampu serta etalase listrik.
Sebagian pekerja juga terlihat merapikan akses jalan yang masih berlubang kemudian ditutupi dengan batu kerikil, termasuk lahan parkir untuk para tamu yang melayat.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Jawa Barat, Wahyu Mijaya menjelaskan, rencananya jenazah Eril akan dimakamkan di pemakaman keluarga di daerah Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Senin, 13 Juni 2022.
Kendati demikian, Wahyu belum memastikan jenazah Eril akan disemayamkan dahulu atau langsung dimakamkan.
Baca juga: Ridwan Kamil Ungkap Rasa Syukur Bisa Mandikan dan Kumandangkan Adzan di Telinga Eril
Adapun luas area pemakaman Eril kabarnya berukuran 15x15 meter yang di bagian depannya terhampar pemandangan sawah dan gunung.
Sementara posisi lahan pemakaman Eril berada di titik paling bawah, tak jauh dari pondasi yang rencananya akan dibangun sebuah masjid.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Dewi Agustina)(Kompas.comM. Elgana Mubarokah)