Sabtu, 6 September 2025

Mafia Tanah

Komisi II DPR Terima Pengaduan Elemen Masyarakat Terkait Kasus Pertanahan

Panja Mafia Tanah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendapatkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat dalam memberantas mafia tanah. 

Penulis: Chaerul Umam
zoom-inlihat foto Komisi II DPR Terima Pengaduan Elemen Masyarakat Terkait Kasus Pertanahan
Tribun Manado/Rizky Adriansyah
Ratusan orang yang tergabung dalam Komite Perjuangan Pembaruan Agraria (KPPA) melakukan demonstrasi dengan melemparkan tomat busuk di depan gedung BPN, Manado, Senin (17/12/2012). Mereka menuntut pengungkapan mafia tanah antara pengusaha dan oknum BPN yang saat ini banyak terjadi di Kota Manado. Panitia Kerja (Panja) Mafia Tanah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendapatkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat dalam memberantas mafia tanah. (Tribun Manado/Rizky Adriansyah)

Anggota Fraksi PAN itu menyatakan, pihaknya nyaris setiap hari mendapatkan aduan atau laporan dari masyarakat terkait mafia tanah

Komisi II juga terus berkoordinasi dengan ATR/BPN dan kementerian terkait mencari solusi untuk masyarakat. 

"Kami sudah pernah ke Karo (Sumut) dipimpin Pak Junimart Girsang dan langsung mendatangi tempat-tempat yang bermasalah. Artinya adalah bahwa Komisi II sangat serius menyikapi yang bapak ibu sampaikan," ucap Guspardi. 

"Insyaallah akan kami tindaklanjuti aspirasi bapak-bapak," tandasnya.

Baca juga: Kapolri Listyo Sigit Diharapkan Dapat Menindak Tegas Oknum Polisi yang Terlibat Kasus Mafia Tanah

Untuk diketahui, dugaan adanya pelanggaran hukum merujuk pada penerbitan Sertifikat HGB No 3037/Hambalang. 

Padahal, di saat bersamaan, obyek tanah tersebut masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dugaan pelanggaran itu juga itu telah dilaporkan ke Ombudsman RI.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan