Kamis, 21 Agustus 2025

Polisi Tembak Polisi

Tes Lie Detector Terhadap Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Ma'ruf Tunjukkan Jujur

Tes lie detector terhadap Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR, dan Kuat Maruf alias KM tunjukkan hasil jujur.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Irwan Rismawan/ Tribunjambi/ Aryo Tondang/ wartakota/ Yulianto/ istimewa
Kloase lima tersangka pembunuhan Brigadir J: (dari kiri ke kanan) Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR, dan Kuat Maruf. Tes lie detector terhadap Bharada E, Bripka RR, dan KM tunjukkan hasil jujur. 

Agus menjelaskan bila Kuat Maruf baru satu minggu kembali bekerja kepada keluarga Ferdy Sambo setelah terdampak pandemi Covid-19.

Baca juga: Apa Itu Satgasus Merah Putih? Sempat Dipimpin Ferdy Sambo, Kini Sudah Dibubarkan tapi Jadi Sorotan

Hal tersebut pun dikuatkan dengan pernyataan saksi lainnya.

"Kalau isu dengan Kuat kok jauh ya, karena Kuat baru seminggu masuk setelah hampir dua tahun, karena pendemi Covid-19 (yang bersangkutan kena Covid) hal ini terkonfirmasi saksi-saksi lainnya," kata Komjen Agus Andrianto saat dikonfirmasi, Selasa (6/9/2022).

Kabareskrim pun mengungkap keterangan Susi, seorang asisten rumah tangga (ART) yang bekerja untuk Putri Candrawathi, terkait kejadian di Magelang

Saat itu, Susi sedang berada di tangga dekat kamar Putri Candrawathi.

Sementara, Kuat Maruf yang sedang menghisap rokok melihat Brigadir J mengendap-endap keluar dari kamar Putri Candrawathi.

Baca juga: Polisi Periksa Putri Candrawathi dan Susi Pakai Lie Detector Hari Ini, Ferdy Sambo Dijadwalkan Besok

"Saat sebelumnya Susi mendengar PC (Putri) diduga sedang menangis, merintih atau ekspresi lain. Hal ini terkomunikasi antara S (Susi) dan KM (Kuat Maruf). KM ada dikamar untuk memastikan kondisi PC yang ada di kamar terduduk di depan kamar mandi dikuatkan dengan keterangan S," jelas Agus.

Agus pun mengatakan tim khusus (timsus) akan melakukan pendalaman terkait dugaan Brigadir J melecehkan Putri Candrawathi di Magelang.

Penyelidikan bakal dilakukan bila pihaknya mendapatkan bukti.

"Sepanjang didukung dengan alat bukti ya kita proses. Sayangnya, mereka tidak melaporkan kejadian tersebut kepada Kepolisian (Polres). Sehingga, ada olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengambilan bukti-bukti terkait kejadian tersebut," kata Agus.

Peristiwa Magelang disebut-sebut menjadi pemicu pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.

Dalam peristiwa Magelang, Putri Candrawathi diduga mendapat pelecehan seksual dari Brigadir J dan memicu emosi Ferdy Sambo.

Namun bentuk pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawathi hingga saat ini masih menjadi misteri.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan