Kamis, 14 Agustus 2025

Ini Ucapan Desmond yang Membuatnya Digeruduk Puluhan Kader PDIP di Purworejo

Desmond J Mahesa digeruduk puluhan kader PDI Perjuangan (PDI-P) saat berkunjung ke Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Editor: Hasanudin Aco
IG @desmondjunaidimahesa
Desmond Mahesa, Wakil Ketua Komisi III DPR RI (2019-2024) dari Gerindra. Dia digeruduk massa PDIP Purworejo gara-gara pernyataan soal Bung Karno. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra, Desmond J Mahesa digeruduk puluhan kader PDI Perjuangan (PDI-P) saat berkunjung ke Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Saat digeruduk, Desmond dan sejumlah anggota Komisi III DPR RI lainnya sedang makan siang di salah satu rumah makan yang ada di Kabupaten Purworejo.

Aksi puluhan kader banteng itu dipimpin oleh Ketua DPC PDI-P Purworejo, Dion Agasi Setiabudi.

Sejumlah satgas PDI-P, jajaran anggota DPRD Purworejo dan DPRD Jawa Tengah dari fraksi PDI-P juga ikut dalam aksi tersebut.

Baca juga: Gerindra Gelar Pertemuan Fraksi Usai Desmond Mahesa Digeruduk Kader PDIP di Purworejo

Puluhan kader PDI-P tersebut menuntut Desmond meminta maaf terkait tanggapannya perihal permintaan PDI-P agar negara meminta maaf kepada Presiden Pertama RI Soekarno buntut TAP MPRS Nomor 33 Tahun 1967.

Dalam pernyataannya Desmond menilai bahwa permintaan PDI-P tersebut mengada-ada.

Menurut para kader PDI-P, diksi "kentut" dan "lucu-lucuan" yang dipakai oleh Desmond dalam tanggapannya itu telah menghina sang proklamator.

Pernyataan itulah yang akhirnya memicu kemarahan para pengagum Sukarno di Purworejo ini.

"Yang menyatakan ini (permintaan PDI-P) hanya lucu-lucuan dan permintaan maaf terhadap Bung Karno dan keluarganya ini hanya lucu-lucuan, ini pernyataan yang sangat menghina bagi kami semua," teriak Ketua DPRD Kabupaten Purworejo Dion Agasi dengan menggunakan Megaphone.

Diketahui, kedatangan Desmond bersama rombongan Komisi III DPR RI ke Purworejo ini dalam rangka untuk melihat situasi di Desa Wadas, Kecamatan Bener.

Sebelum sampai ke Wadas itulah mereka digeruduk puluhan kader PDI-P.

Saat berorasi dihadapan Desmond, Dion mengatakan, jika keluarga besar PDI-P Kabupaten Purworejo tidak terima dengan pernyataan Desmond pada tanggal 8 November 2022 lalu.

Pernyataan Desmond

Sebelumnya, Desmond menilai permintaan PDI-P agar negara meminta maaf pada Soekarno dan keluarganya merupakan tindakan berlebihan.

Ia tak sepakat dengan desakan itu. Sebab, menganggap pemerintahan saat ini merupakan bagian dari rezim Soekarno.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan