Polisi Tembak Polisi
Sambil Menangis, Ferdy Sambo Perintahkan Richard Eliezer Bunuh Brigadir J Karena Kurang Ajar
Ferdy Sambo mengatakan bahkawa Brigadir J kurang ajar, perintahkan Richard Elizer bunuh Brigadir J
Penulis:
Galuh Widya Wardani
Editor:
Tiara Shelavie
"Memang kurang ajar anak itu, dia sudah hina harkat dan martabat saya."
"Gak ada gunanya pangkat saya ini, Cad, kalau keluarga saya diginikan," kata Ferdy Sambo sambil memegangi kerah bajunya.

Mendengar hal itu, Richard Eliezer hanya diam.
"Memang harus di kasih mati dia," lanjut Ferdy Sambo.
Ferdy Sambo pun meminta Richard Eliezer untuk membunuh Brigadir J.
"Nanti kamu yang bunuh Yosua (Brigadir J) ya, karena nanti kalau kamu yang bunuh, saya akan jaga kamu. Tapi kalau saya yang bunuh nggak ada yang jaga kita."
"Jadi gini, Cad. Nanti lokasinya di 46 (Duren Tiga), nanti di 46 itu ibu dilecehkan sama Yosua, terus ibu teriak, kamu respon."
"Lalu Yosua ketahuan, Yosua tembak kamu, kamu tembak balik Yosua, dan Yosua yang meninggal," jelas Ferdy Sambo kepada Richard Eliezer.
Baca juga: Ferdy Sambo ke Bharada E: Saya akan Tanggung Jawab, tapi Kuat, Ricky, Istri Saya Jangan Dilibatkan
Perintah Tembak Bukan Hajar
Sebagaimana pengakuan Ferdy Sambo dirinya tak meminta Richard Eliezer untuk menembak Brigadir J.
Ferdy Sambo mengatakan bahwa dirinya memerintahkan Richard Eliezer untuk menghajar Brigadir J.
Mendengar kesaksian itu, Richard Eliezer membantahnya.
Pernyataan Ferdy Sambo itu tidak dibenarkan Richard Eliezer.
Hal tersebut diungkap Richard Eliezer saat menjawab kesaksian Ferdy Sambo dalm sidang Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf, Rabu (7/12/2022).
"Saya membantah kata beliau tentang menghajar, bahwa tidak ada tidak benar itu,” ucap Richard Eliezer.