Jumat, 12 September 2025

Polisi Tembak Polisi

Ferdy Sambo Emosi Lalu Tegur Arif Rahman: Ngapain Kamu Lihat-lihat Rekaman CCTV di Carport?

Ferdy Sambo sempat emosi lalu menegur AKBP Arif Rahman karena sempat melirik CCTV yang berada di garasi rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Wahyu Aji
WARTA KOTA/YULIANTO
Terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Ferdy Sambo sedang memberikan salam kepada pengujung dalam lanjutan sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (6/12/2022). Sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J itu kembali digelar dengan agenda pemeriksaan 11 saksi yang dihadirkan oleh jaksa penuntut umum. Warta Kota/YULIANTO 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ferdy Sambo sempat emosi lalu menegur AKBP Arif Rahman Arifin karena sempat melirik CCTV yang berada di garasi rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Hal itu diungkapkan terdakwa kasus obstruction of justice pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J, AKBP Arif Rahman dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (22/12/2022).

Awalnya, Arif turut datang ke rumah dinas Ferdy Sambo saat penyidik Polres Jakarta Selatan sedang melakukan prarekonstruksi.

Saat itu, ada pula terdakwa Hendra Kurniawan hingga Agus Nurpatria.

"Pada saat prarekon itu Pak Ferdy menyuruh kami keluar. 'Ayo keluar, sudah mau mulai'. Jadi yang didalam itu hanya sisa penyidik Polres Jakarta Selatan, saksi Kuat, Ricky, Richard, sama tim olah TKP-nya Selatan. Saya sudah di luar. Saya, Pak Ferdy, Pak Hendra, Pak Agus itu sudah di luar. Disuruh keluar, mau mulai," kata Arif dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (22/12/2022).

Saat itu, Arif Rahman pun menunggu di garasi mobil rumah dinas Ferdy Sambo. Di sana, dia pun sempat melihat Ferdy Sambo mengobrol dengan pejabar rombongan Propam Polri.

Lalu, dia pun sempat melirik adanya CCTV di garasi rumah tersebut yang dianggap potensial untuk mengungkap kematian Brigadir J. Namun, saat itu Ferdy Sambo emosi lalu menegur karena kamera CCTV tersebut telah rusak.

"Mereka duduk, saya berdiri karena saya sendiri yang berpangkat AKBP, lainnya Kombes. Terus kemudian Pak FS nanya 'ngapain kamu lihat-lihat CCTV di carport?' persis di atas kepala saya kameranya. Lalu saya jawab 'izin, bagus ndan'. Kemudian Sambo jawab 'itu rusak'. Tapi nadanya rada emosi, saya enggak tahu kenapa. Terus beliau nanya lagi 'kalau rusak mau diapain?'. Saya jawab 'siap Ndan'," jelas Arif.

Baca juga: Arif Rachman Sebut Ferdy Sambo Marah Ketika Dirinya Melihat CCTV di Carport Duren Tiga

Selanjutnya, Arif mengungkapkan bahwa dirinya ditegur oleh Sambo karena baru terlihat sejak kasus tersebut mencuat. Lalu, Arif pun disebut apatis oleh Eks Kadiv Propam Polri tersebut.

"Terus beliau nanya 'kamu dari mana aja baru keliatan?', saya jawab 'siap salah ndan', Sambo bilang 'Kamu enggak tahu ada kejadian kemarin di sini?', saya jawab lagi 'Siap tidak tahu' lalu Sambo bilang 'apatis kamu'. Berhubung gitu karena saya juga enggak enak, saya ke halaman yang ada kolam kecil agak minggir," ungkap Arif.

Tak hanya itu, Arif mengaku dirinya diam-diam sempat melihat sejumlah CCTV di dalam rumah Ferdy Sambo. Dia bilang, ada sejumlah titik CCTV dalam rumah tersebut.

"Ada lihat kamera-kamera juga. Enggak sempat hitung. Ngeliat ada CCTV aja," tukasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan