Rabu, 13 Agustus 2025

Bupati Meranti Ditangkap KPK

Hasto Tegaskan Bupati Meranti Muhammad Adil yang Terjaring OTT KPK Bukan Kader PDIP

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil bukan kader partainya.

Editor: Adi Suhendi
KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil terjaring operasi tangkap tangan KPK, Kamis (6/4/2023) malam. Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil bukan kader partainya. 

Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil bukan kader partainya.

Diketahui, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil terjaring giat operasi tangkap tangan (OTT) KPK, Kamis (6/4/2023) malam.

Hasto mengatakan, PDIP memberikan dukungan atas konsistensi KPK dalam melakukan upaya pemberantasan korupsi.

"Baik melalui pencegahan, maupun penindakan sebagaimana dilakukan terhadap Bupati Meranti," kata Hasto, saat dihubungi, Jumat (7/4/2023).

Kemudian, Hasto menjelaskan, beberapa bulan lalu Bupati Meranti Muhammad Adil memang sempat diusulkan seorang anggota fraksi PDIP untuk bergabung ke partai berlambang banteng moncong putih itu.

Baca juga: Bupati Meranti yang Terkena OTT KPK Pernah Mengeluh Daerahnya Miskin, Sebut Kemenkeu Berisi Setan

Namun, Hasto mengungkapkan, PDIP tidak menerima permohonan bergabung Muhammad Adil.

"Beberapa bulan yang lalu, bupati tersebut memang sempat diusulkan oleh salah satu anggota fraksi kami untuk masuk ke PDI Perjuangan. Namun sebagai Sekjen partai saat itu permohonan tidak kami terima," jelas Hasto.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, alasannya tidak menerima Muhammad Adil bergabung ke PDIP karena sikap Bupati Meranti itu terhadap Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Pemerintah pusat.

Baca juga: OTT Bupati Meranti Disebut Bukti Prestasi Endar Priantoro Sebagai Direktur Penyelidikan KPK

"Terutama karena sikap bupati tersebut terhadap Menteri Keuangan dan juga Pemerintah pusat. Bahkan terhadap anggota internal kami yang usulkan tersebut," ungkapnya.

Bahkan, Hasto mengatakan, PDIP sempat memberikan teguran lisan terkait sikap Bupati Meranti itu.

"Juga kami berikan teguran lisan," jelasnya.

Sebelumnya, nama Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil sempat viral pada November lalu gara-gara ia mengkritik pegawai Kemenkeu RI.

Melansi akun Twitter @JantunGPiisanG yang mengungkit kembali pernyataan Bupati Meranti Muhammad Adil yang mengeluhkan soal pegawai Kemenkeu.

Pemilik akun Twitter itu mengatakan jika pernyataan Bupati Kepulauan Meranti tersebut kini terbukti benar dan valid terkait pegawai Kemenkeu.

Baca juga: KPK Masih Hitung Jumlah Uang yang Diamankan dari Penangkapan Bupati Meranti

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan