Diusulkan jadi Menteri Prabowo, Eko Patrio Punya Harta Rp 131 Miliar dan Utang Rp 32 Miliar

TRIBUNNEWS.COM - Artis sekaligus anggota DPR RI, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 131 miliar.

Hal ini diketahui dari laporan harta kekayaan yang disampaikan Eko Patrio kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) per 27 Desember 2023.

Selain itu, politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang diusulkan menjadi menteri di pemerintahan Prabowo Subianto mendatang ini, juga memiliki utang.

Utang yang tercatat dipunyai Eko Patrio mencapai Rp 32 miliar, tepatnya Rp 32.461.614.000.

Aset terbesar yang dimiliki Eko Patrio adalah 12 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 151,7 miliar.

Ke-12 bidang tanah dan bangunan itu berada di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Nganjuk, hingga Karangasem.

Di garasinya, terparkir dua unit Alphard dengan nilai Rp 700 juta.

Aset lain yang dimiliki komedian ini adalah harta bergerak lainnya serta harta lainnya, masing-masing Rp 1,2 miliar dan Rp 1,7 miliar.

Terakhir, Eko Patrio juga mempunyai kas dan setara kas sebesar Rp 8,6 miliar.

Andai tidak punya utang, maka suami Viona Rosalina itu akan memiliki harta kekayaan sebesar Rp 163 miliar.

Meski demikian, Eko Patrio tetap menjadi anggota DPR RI terkaya dibanding dengan teman sesama artisnya.

Baca juga: Sosok Viona Rosalina, Istri Eko Patrio, Siap jadi Ibu Menteri?

Harta kekayaan Eko Patrio jauh di atas rekan satu partainya, Primus Yustisio yang tercatat punya harta sekira Rp 100 miliar.

Selengkapnya, inilah daftar harta kekayaan Eko Patrio dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 151.742.668.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 810 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 32.867.850.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 261 m2/170 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 2.250.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 261 m2/170 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 2.319.755.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 1400 m2/1207 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 14.812.375.000
5. Tanah Seluas 2280 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 15.973.815.000
6. Tanah Seluas 450 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 725.000.000
7. Bangunan Seluas 82 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 4.500.000.000
8. Tanah Seluas 753 m2 di KAB / KOTA NGANJUK, HASIL SENDIRI Rp 96.384.000
9. Tanah dan Bangunan Seluas 1367 m2/500 m2 di KAB / KOTA NGANJUK, HASIL SENDIRI Rp 139.977.000
10. Tanah Seluas 281 m2 di KAB / KOTA NGANJUK, HASIL SENDIRI Rp 57.512.000
11. Tanah Seluas 5900 m2 di KAB / KOTA KARANGASEM, HASIL SENDIRI Rp 8.000.000.000
12. Tanah dan Bangunan Seluas 694 m2/500 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 70.000.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 700.000.000

1. MOBIL, TOYOTA ALPHARD MINIBUS Tahun 2003, HASIL SENDIRI Rp 200.000.000
2. MOBIL, TOYOTA ALPHARD MINIBUS Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp 500.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 1.213.150.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 8.607.578.032

F. HARTA LAINNYA Rp 1.710.240.636

Sub Total Rp 163.973.636.668

UTANG Rp 32.461.614.000

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 131.512.022.668

Diusulkan jadi Menteri Prabowo

Sebelumnya, nama Eko Patrio masuk dalam bursa menteri dalam pemerintahan Prabowo-Gibran setelah diusulkan oleh partainya, PAN.

Namun, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan belum mau membeberkan kementerian yang akan dipimpin Eko Patrio.

Menurut Zulhas, apakah Eko akan dipilih masuk dalam kabinet ke depan, merupakan kewenangan dari presiden terpilih, Prabowo.

"Oh ya nanti lah kita lihat, politik kan dinamis," ujar Zulkifli.

Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR, Saleh Partaonan Daulay mengatakan, PAN baru menyiapkan nama kader karena belum mengetahui posisi menteri apa yang akan diberikan Prabowo kepada PAN.

"Politik itu dinamis. Penyusunan kabinet masih dalam proses. Partai-partai pendukung belum mengetahui posisi yang ditawarkan. Masih menunggu komposisi yang mungkin sedang difinalisasi," ujar Saleh.

"Dalam konteks itu, PAN belum tahu secara khusus apa posisi yang akan diamanahkan. Karena itu, PAN hanya menyiapkan nama kader-kader yang dinilai sanggup untuk masuk kabinet. Salah satunya, Eko Patrio," sambungnya.

Menurut Saleh, Eko Patrio merupakan seorang politikus senior dan sudah tiga periode berada di DPR. Kini, di periode keempat, kata Saleh, Eko Patrio terpilih lagi.

Maka dari itu, dari sisi pengalaman, Saleh berpandangan Eko Patrio pantas dan mumpuni jadi menteri.

"Kalau dari sisi kepemimpinan, Mas Eko sangat baik. Di dunia bisnis, tidak diragukan lagi. Sampai sekarang, bisnisnya di dunia entertaiment berjalan dengan baik. Pergaulannya sangat luas," jelas Saleh.

Bak gayung bersambut, masuknya Eko ke dalam bursa menteri Prabowo-Gibran ikut mendapat sambutan dari Gerindra.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman melihat Eko Patrio pantas jika diemban jabatan seorang menteri.

"Kalau ini potongannya, itu Eko pantas juga kalau jadi menteri. Kalau lihat baju ya, potongannya dengan bahannya. Jadi, menurut saya pantas-pantas banget Pak Eko jadi menteri," kata dia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/5/2024).

Habiburokhman pun menilai, Zulhas selaku Ketua Umum PAN memiliki komunikasi khusus dengan presiden terpilih Prabowo.

Dia meyakini soal usulan menteri pasti telah disampaikan kepada Prabowo, termasuk usulan Eko Patrio sebagai menteri.

"Karena yang menyampaikan Bang Zul (Zulkifli Hasan) kan Ketum, tentu Ketum punya saluran komunikasi khusus dengan pak Prabowo sesama ketum kan," ujarnya.

Lantas, Habiburokhman merasa senang jika Eko Patrio pada akhirnya dipilih menjadi menteri.

Sebab, Eko merupakan temannya sesama anggota DPR dari Dapil yakni Jakarta Timur.

"Kita sih senang-senang saja, kalau Eko kan orang Jakarta Timur juga kan, jadi punya temen menteri saya. Saya ikut bangga," ujar Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Chaerul Umam)