Kamis, 25 September 2025

Imlek 2025

7 Tradisi Imlek yang Dipercaya Membawa Keberuntungan di Tahun Baru

Tahun Baru Imlek dipenuhi dengan berbagai tradisi yang diyakini dapat mendatangkan keberuntungan dan kebahagiaan di tahun yang baru.

Tribunnews
7 Tradisi Imlek yang Dipercaya Membawa Keberuntungan 

TRIBUNNEWS.COM - Sebentar lagi, masyarakat Tionghoa akan menyambut Tahun Baru Imlek.

Tahun ini, Tahun Baru Imlek 2025 jatuh pada Rabu, 29 Januari 2025.

Tahun Baru Imlek atau yang dikenal juga dengan nama Tahun Baru Cina adalah salah satu perayaan terbesar bagi masyarakat Tionghoa

Tahun baru Imlek menjadi momen untuk berkumpul dengan keluarga.

Namun tidak hanya itu, Tahun Baru Imlek juga dipenuhi dengan berbagai tradisi yang diyakini dapat mendatangkan keberuntungan dan kebahagiaan di tahun yang baru.

7 Tradisi Imlek yang Dipercaya Membawa Keberuntungan di Tahun Baru

1. Membersihkan Rumah Sebelum Imlek

Ilustrasi membersihkan rumah
Ilustrasi membersihkan rumah (freepik)

Sebelum memasuki hari perayaan, membersihkan rumah menjadi salah satu tradisi penting yang dilakukan oleh banyak keluarga Tionghoa

Kegiatan ini bertujuan untuk mengeluarkan segala bentuk nasib buruk, debu, dan energi negatif yang mungkin terbawa dari tahun yang lalu. 

Namun, ada larangan untuk membersihkan rumah pada hari pertama Imlek, karena dipercaya bahwa hal tersebut bisa “membersihkan” keberuntungan yang baru datang.

2. Menggunakan Pakaian Baru

Pada saat Imlek, mengenakan pakaian baru menjadi simbol dari awal yang baru dan kesempatan baru. 

Baca juga: 17 Pantangan saat Imlek 2025 yang Tidak Boleh Dilakukan di Hari Pertama Tahun Baru

Warna merah yang dominan dalam pakaian Imlek dianggap sebagai warna keberuntungan, karena merah melambangkan kebahagiaan, keberanian, dan semangat hidup. 

Pakaian baru juga melambangkan harapan agar di tahun yang baru ini, semua aspek kehidupan dapat lebih baik dan penuh keberuntungan.

3. Memberikan Angpao

Ilustrasi angpao
Ilustrasi angpao (freepik)

Salah satu tradisi yang paling terkenal selama Imlek adalah memberikan angpao atau amplop merah yang berisi uang. 

Angpao biasanya diberikan oleh orang yang lebih tua kepada anak-anak atau orang yang belum menikah. 

Uang yang diberikan tidaklah besar, namun simbolis untuk memberikan harapan agar penerimanya mendapatkan rezeki dan keberuntungan yang melimpah di tahun yang baru.

4. Makan Makanan Keberuntungan

Setiap makanan yang disajikan saat Imlek memiliki makna simbolis. 

Misalnya, kue keranjang (niangao) yang terbuat dari ketan, dipercaya membawa keberuntungan dan kemajuan. 

Mie panjang umur melambangkan harapan untuk hidup panjang dan sehat. 

Ikan yang tidak dimakan habis juga memiliki makna keberuntungan, karena ikan melambangkan rezeki yang tidak pernah habis.

5. Menyalakan Kembang Api dan Petasan

Ilustrasi Kembang Api
Ilustrasi Kembang Api (Freepik)

Menyalakan kembang api dan petasan saat perayaan Imlek adalah tradisi yang sudah sangat dikenal luas. 

Suara petasan yang keras dipercaya dapat mengusir roh jahat dan nasib buruk, sementara kembang api yang bersinar terang melambangkan harapan agar tahun yang baru ini dipenuhi dengan kebahagiaan dan keberuntungan.

6. Dekorasi Rumah dengan Ornamen Merah

Menghias rumah dengan berbagai ornamen berwarna merah adalah salah satu cara untuk menyambut Tahun Baru Imlek

Beberapa ornamen yang sering digunakan antara lain dekorasi lentera merah, kalender Imlek, dan gambar ikan koi yang dianggap membawa pelaporan rezeki. 

Dekorasi ini dipercaya bisa mendatangkan kesejahteraan dan keberuntungan sepanjang tahun.

7. Berdoa di Kuil

Selain beribadah di rumah, banyak keluarga Tionghoa yang juga mengunjungi kuil untuk berdoa dan meminta berkah. 

Dengan memuatkan doa di kuil, mereka berharap mendapatkan keberuntungan, kesehatan, dan menceritakan rezeki di tahun yang baru. 

Doa yang dipanjatkan biasanya fokus pada harapan untuk keluarga, pekerjaan, dan kehidupan secara umum.

(Tribunnews.com/Farrah)

Artikel Lain Terkait Imlek

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan