Selasa, 9 September 2025

Hari Libur Nasional

Tanggal 20 April Memperingati Hari Apa? Ada Peringatan Hari Kebangkitan Yesus Kristus atau Paskah

Berdasarkan kalender 2025, tanggal 20 April 2025 yang jatuh pada hari Minggu ditetapkan sebagai hari libur nasional Kebangkitan Yesus Kristus (Paskah)

Penulis: Lanny Latifah
Kalender Hijriah Indonesia 2025 dari Kemenag
KALENDER APRIL 2025 - Tangkapan layar Kalender April 2025 dari Kalender Hijriah Indonesia 2025 yang dirilis Kemenag, diunduh Rabu (26/3/2025). Berdasarkan kalender 2025, tanggal 20 April 2025 yang jatuh pada hari Minggu ditetapkan sebagai hari libur nasional memperingati Kebangkitan Yesus Kristus (Paskah). 

TRIBUNNEWS.COM - Pada Minggu, 20 April 2025 dalam kalender ditandai sebagai tanggal merah hari libur nasional.

Berdasarkan kalender 2025, tanggal 20 April 2025 yang jatuh pada hari Minggu ditetapkan sebagai hari libur nasional memperingati Kebangkitan Yesus Kristus (Paskah).

Paskah merupakan hari kebangkitan Yesus Kristus yang dianggap sebagai hari suci bagi umat Kristen dan Katolik.

Hari Raya Paskah pada tahun 2025 jatuh pada Minggu (20/4/2025).

Selengkapnya, inilah sejarah singkat peringatan Hari Kebangkitan Yesus Kristus atau Paskah yang Tribunnews.com rangkum dari berbagai sumber.

Sejarah Singkat Hari Paskah

Paskah merupakan hari suka cita umat Kristiani dari masa Prapaskah berupa doa, puasa, dan pertobatan.

Dengan kebangkitan Yesus di Hari Paskah, Yesus mengalahkan maut dan menebus umat Kristiani dari dosa.

Perayaan Hari Paskah dilakukan pada hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama, setelah titik balik musim semi.

Sehingga, Hari Paskah juga disebut Minggu Paskah.

Dikutip dari history.com, dalam perjanjian baru di Alkitab, hari Paskah dikatakan telah terjadi tiga hari setelah Yesus disalibkan oleh orang Romawi dan meninggal sekitar 30 Masehi.

Baca juga: Kumpulan Quotes dan Ucapan Paskah 2025 Penuh Makna, Bisa untuk Kartu Ucapan atau Dibagikan di Medsos

Berdasarkan Perjanjian Baru, Yesus ditangkap oleh masyarakat Romawi, karena dia mengaku sebagai "Anak Allah".

Namun beberapa orang juga mengatakan bahwa orang Romawi mungkin memandangnya sebagai ancaman bagi kekaisaran.

Dikarenakan hal itulah, maka ia akhirnya dijatuhi hukuman mati oleh Pontius Pilatus, prefek Romawi di Yudea dari 26 hingga 36 M.

Hari Paskah ini sebagai pertanda mengakhiri "Sengsara Kristus".

Ada serangkaian peristiwa dan hari raya Paskah yang dimulai dengan Masa Prapaskah yaitu puasa, doa, dan kurban selama 40 hari, hingga diakhiri dengan Pekan Suci.

Baca juga: Jadwal Misa Malam Paskah dan Hari Raya Paskah 2025 di Gereja Katedral Jakarta

Kutipan Paskah dari Alkitab

  1. Lukas 24:6-7, “Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea.”
  2. Matius 28:6, “Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia dibaringkan.”
  3. Markus 16:6, “Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret yang disalibkan itu. Ia telah bangkit, Ia tidak ada di sini.”
  4. Yohanes 11:25, “Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati.”
  5. Roma 6:9, “Kristus, setelah dibangkitkan dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia.”
  6. 1 Korintus 15:20, “Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.”
  7. 1 Korintus 15:55-57, “Hai maut, di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu? … Syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.”
  8. Roma 8:11, “Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana oleh Roh-Nya.”
  9. 1 Petrus 1:3, “Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan.”
  10. Filipi 3:10, “Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya.”

(Tribunnews.com/Latifah/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan