Kamis, 18 September 2025

6 Amalan Sunnah Bulan Muharram: Puasa hingga Bersedekah

Berikut ini adalah 6 amalan sunnah yang dapat dilakukan di bulan Muharram 1447 H, termasuk puasa yang dianjurkan.

Canva/Tribunnews.com
MUHARRAM - Grafis didownload dari Canva Premium pada Jumat (13/6/2025). 6 Amalan Sunnah Bulan Muharram: Puasa hingga Bersedekah 

TRIBUNNEWS.COM - Bulan Muharram dikenal sebagai salah satu dari empat bulan haram (suci) dalam Islam. 

Di bulan ini, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan ibadah karena setiap kebaikan akan mendapatkan ganjaran yang berlipat. 

Terutama pada tanggal 10 Muharram, yang dikenal sebagai Hari Asyura, terdapat sejumlah amalan sunnah yang sangat dianjurkan.

Berikut ini adalah 6 amalan sunnah yang dapat dilakukan di bulan Muharram 1447 H, termasuk puasa yang dianjurkan pada hari Asyura dan amalan-amalan lainnya yang mendatangkan keberkahan:

1. Puasa Sunnah

Salah satu amalan utama di bulan Muharram adalah puasa Asyura, yang jatuh pada 10 Muharram (6 Juli 2025). 

Nabi Muhammad SAW menyebutkan bahwa puasa ini dapat menghapus dosa-dosa kecil selama satu tahun sebelumnya.

"Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah saw bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat." (HR Muslim).

Untuk menyempurnakan amalan ini, dianjurkan pula melaksanakan puasa Tasu’a, yaitu pada 9 Muharram (5 Juli 2025), sebagai pembeda dari tradisi kaum Yahudi yang juga berpuasa pada hari Asyura.

Selain itu, Nabi SAW juga menyatakan bahwa puasa di bulan Muharram adalah puasa terbaik setelah Ramadhan (HR. Muslim). 

Umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak puasa sunnah sepanjang bulan ini, tidak terbatas pada tanggal 9 dan 10 saja.

Baca juga: Puasa 9 dan 10 Muharram: Bacaan Niat, Jadwal, dan Keutamaannya

2. Memperbanyak Shalat Sunnah

Shalat-shalat sunnah seperti rawatib, tahajud, dhuha, dan witir sangat dianjurkan dikerjakan di bulan Muharram

Selain mendatangkan pahala, shalat sunnah juga menjadi sarana untuk memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT.

3. Membaca Al-Qur’an

Membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur’an adalah amalan yang dapat dikerjakan kapan saja, termasuk di bulan Muharram

Menyisihkan waktu khusus untuk tilawah setiap hari dapat meningkatkan keimanan, membawa ketenangan hati, serta menambah keberkahan dalam hidup.

4. Memperbanyak Dzikir dan Doa

Muharram juga menjadi momen yang tepat untuk memperbanyak dzikir dan doa. 

Dzikir pagi dan petang, serta doa-doa yang diajarkan Rasulullah SAW, bisa diamalkan secara rutin untuk menjaga hati tetap terhubung kepada Allah SWT.

5. Bersedekah

Amalan bersedekah di bulan Muharram sangat dianjurkan, baik dalam bentuk materi, waktu, tenaga, maupun ilmu. 

Memberikan bantuan kepada yang membutuhkan tidak hanya meringankan beban sesama, tetapi juga membuka pintu rezeki dan keberkahan.

6. Menjaga Silaturahmi

Bulan Muharram juga menjadi momen baik untuk mempererat tali silaturahmi, baik dengan keluarga, teman, maupun tetangga. 

Menyapa, menjenguk, atau berkumpul bersama dapat memperkuat hubungan sosial sekaligus menjadi sumber pahala.

(Tribunnews.com/Widya)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan