OTT KPK di Mandailing Natal
Sosok AKBP Yasir Ahmadi, Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Proyek Jalan di Sumut
Penyidik KPK mendalami keterangan Yasir untuk menelusuri alur perintah dan dugaan aliran dana dalam perkara tersebut.
Penulis:
Ilham Rian Pratama
Editor:
Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan bahwa anggota kepolisian yang diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek jalan di Sumatera Utara (Sumut) adalah AKBP Yasir Ahmadi, yang belum lama ini dimutasi dari jabatannya sebagai Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel).
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mendalami aliran dana dalam skandal korupsi yang terungkap melalui operasi tangkap tangan (OTT) pada akhir Juni lalu.
"AKBP YA [Yasir Ahmadi], mantan Kapolres Tapanuli Selatan. Sudah kita minta keterangan," kata Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, kepada wartawan, Jumat (25/7/2025).
Asep menjelaskan penyidik mendalami keterangan Yasir untuk menelusuri alur perintah dan dugaan aliran dana dalam perkara tersebut.
Penelusuran ini merupakan tindak lanjut dari temuan catatan keuangan saat penggeledahan yang dilakukan penyidik sebelumnya.
"Ketika saksi menyampaikan nama dan lain-lain, tadi, ada alur perintah, ada aliran dana, terkait itu. Nah, itu disampaikan, orangnya tentu akan kita minta keterangan," ungkap Asep.
Meskipun demikian, KPK belum memerinci secara detail materi pemeriksaan terhadap AKBP Yasir Ahmadi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, nama AKBP Yasir Ahmadi termasuk dalam daftar pejabat yang dimutasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dalam surat telegram tertanggal 24 Juni 2025, Yasir dimutasi dari jabatan Kapolres Tapanuli Selatan menjadi Kabag RBP Rorena Polda Sumut.
Kasus ini sendiri bermula dari OTT yang menjerat lima orang sebagai tersangka, termasuk Kepala Dinas PUPR Sumut Topan Obaja Putra Ginting, dua pejabat pembuat komitmen (PPK), dan dua pihak swasta.
Nilai proyek yang menjadi bancakan dalam kasus ini mencapai Rp 231,8 miliar yang tersebar di Dinas PUPR Sumut dan Satuan Kerja Pembangunan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 1 Sumut.
Dalam OTT tersebut, KPK mengamankan uang tunai sebesar Rp231 juta yang diduga merupakan bagian dari total suap senilai Rp2 miliar untuk mengatur pemenangan lelang proyek melalui e-katalog.
Profil Singkat AKBP Yasir Ahmadi
AKBP Yasir Ahmadi seorang perwira menengah Polri yang dikenal sebagai sosok polisi yang religius dan berprestasi.
Belakangan dia menjadi sorotan karena diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Lahir di Padangsidimpuan 25 November 1983 lalu, dia adalah Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 2005.
Putra dari mantan Ketua MUI Kota Padangsidimpuan ini fasih berbahasa Arab dan dikenal sebagai "Polisi Santri" karena latar belakang pesantren.
Penugasan pertamanya setelah jebol dari Akpol ditempatkan sebagai perwira Polda Riau.
Perwira yang pernah tercatat membongkar kasus perompakan kapal asing ini juga pernah menjabat sebagai Paur Kerma Dit Lantas Polda Riau.
Pada tahun 2013, suami dari Meilinda Maryam, yang merupakan dosen di kampus negeri ini lulus mengikuti pendidikan kesarjanaan di PTIK Jakarta.
Ia pun kemudian menyandang pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Setelah menyandang pangkat AKP, pria yang pernah tergabung dalam tim Anti Illegal Logging Polda Riau ini kemudian ditugaskan di tanah kelahirannya, Sumatra Utara.
Ia kemudian ditunjuk sebagai Kapolsek Lubukpakam.
Setahun kemudian, atau sekira tahun 2014, Yasir Ahmadi lantas mendapat promosi jabatan ke Polres Langkat.
Pria yang menguasi bahasa Arab ini lantas ditunjuk sebagai Kasat Reskrim Polres Langkat.
Dari catatan Tribun-medan.com, Yasir Ahmadi juga pernah beberapa kali menjabat sebagai Kapolsek di jajaran Polrestabes Medan dan Polres Pelabuhan Belawan.
Ia pernah menjabat sebagai Kapolsek Medan Labuhan, Kapolsek Patumbak dan Kapolsek Sunggal.
Lalu, Yasir Ahmadi juga pernah dipercaya mewakili Polda Sumatera Utara sebagai polisi perdamaian dunia PBB di Darfur, Sudan.
Bahkan, Yasir Ahmadi juga pernah tercatat menjabat sebagai Kasubdit 4 Ditreskrimsus Polda Kalbar.
Saat menjabat sebagai Kapolsek Sunggal, Yasir Ahmadi bahkan pernah mendapatkan penghargaan pin emas dari Kapolri, yang saat itu masih dijabat oleh Jenderal (purn) Tito Karnavian.
Yasir Ahmadi mendapat penghargaan sebagai polisi teladan, penggerak revolusi mental dan pendorong tertib sosial di ruang publik tahun 2019.
Setelah menyandang pangkat AKBP, Yasir Ahmadi dipercaya menjabat sebagai Kabag Ops Polrestabes Medan.
Selanjutnya dipercaya mengemban amanah sebagai Kapolres Tapanuli Selatan.
Sebelum akhirnya dimutasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada 24 Juni 2025, menjadi Kabag RBP Rorena Polda Sumut.
Penulis: Ilham/Hasan
Sumber: Tribunnews.com/Tribun Medan
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Profil AKBP Yasir Ahmadi, Kapolres Tapanuli Selatan yang Baru Dikenal Jago Mengaji
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.