Sekolah Rakyat
Gus Ipul Minta Guru dan Kepala Sekolah Rakyat untuk Muliakan 'Wong Cilik'
Gus Ipul secara resmi membuka acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta,
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Dodi Esvandi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, secara resmi membuka acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Jumat (22/8/2025).
Dalam sambutannya, Gus Ipul menekankan pentingnya memahami tiga prinsip utama dalam menjalankan Sekolah Rakyat.
Ia menyebut bahwa inti dari pendidikan ini adalah memuliakan wong cilik—masyarakat kecil yang selama ini kerap terpinggirkan.
“Para guru dan kepala sekolah adalah ujung tombak dalam memuliakan wong cilik. Siapa yang memuliakan mereka, Insya Allah akan dimuliakan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” ujar Gus Ipul penuh semangat.
Prinsip pertama, lanjutnya, adalah memberikan penghormatan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat kecil.
Sekolah Rakyat harus mampu menyediakan fasilitas unggulan dan membangun rasa percaya diri bahwa mereka setara dan berdaya.
Prinsip kedua adalah menjangkau yang belum terjangkau.
Baca juga: Pembekalan Dihadiri Prabowo, Kepala Sekolah dan Guru Sekolah Rakyat Pakai Seragam ala Militer
Gus Ipul menegaskan bahwa Sekolah Rakyat hadir untuk menyentuh lapisan masyarakat paling bawah, mereka yang selama ini belum tersentuh oleh sistem pendidikan formal.
Sementara prinsip ketiga adalah menghadirkan harapan dan membuka kemungkinan baru.
Sekolah Rakyat, menurutnya, harus mampu mengubah mimpi yang tampak mustahil menjadi kenyataan.
“Sekolah Rakyat melahirkan pemungkin-pemungkin baru. Anak-anak tidak harus mewarisi nasib orang tuanya. Mereka berhak atas masa depan yang lebih baik,” tegasnya.
Hari ini Presiden Prabowo Subianto turut memberikan pembekalan kepada para guru dan kepala Sekolah Rakyat.
Acara ini diikuti oleh 154 kepala sekolah dan 2.221 guru dari seluruh Indonesia.
Hingga saat ini, sebanyak 100 Sekolah Rakyat telah beroperasi di berbagai wilayah.
Kementerian Sosial menargetkan jumlah tersebut akan meningkat menjadi 165 titik pada September 2025, dengan kapasitas 15.895 siswa, 2.407 guru, dan 4.442 tenaga kependidikan.
Sekolah Rakyat
Menteri Sosial Perkenalkan Seragam Sekolah Rakyat, Pakai Baret Hingga Jas Merah |
---|
Ratusan Guru Sekolah Rakyat Mengundurkan Diri, Mensos: Sudah Ada Penggantinya |
---|
Siswa Sekolah Rakyat di Daerah Kabur, Cak Imin Anggap Hal yang Wajar |
---|
Mensos Ungkap Alasan Sekolah Rakyat Gunakan Sistem Asrama |
---|
Mensos Gus Ipul Pastikan Pengadaan 15 Ribuan Laptop Siswa Sekolah Rakyat Dilakukan Transparan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.