Kamis, 4 September 2025

Dorong Inovasi Pendidikan, Guru SMA di Cimahi Rakit Drone-Kit Sendiri

Sejumlah guru SMAN 4 Cimahi mengikuti Workshop Perakitan Drone-Kit dengan Framework STEM

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
HandOut/IST
Peserta Workshop Perakitan Drone-Kit dengan Framework STEM untuk peningkatan keterampilan Abad-21 untuk guru SMAN 4 Cimahi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah guru SMAN 4 Cimahi mengikuti Workshop Perakitan Drone-Kit dengan Framework STEM sebagai upaya meningkatkan keterampilan abad ke-21. 

Kegiatan ini digagas oleh tim yang dipimpin Hilda Khoirunnisa dengan anggota Anggraeni Mulyadewi, Raden Giovanni Ariantara, dan Feri Apriyandi.

Menurut Hilda Ketua Pengabdian Masyarakat Politeknis Manufaktur Bandung, pelatihan ini dilatarbelakangi kebutuhan guru untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi

"Drone bukan hanya populer di industri, tetapi juga bisa diimplementasikan dalam dunia pendidikan. Dengan menguasai teknologi ini, guru dapat menghadirkan pembelajaran yang lebih kreatif dan relevan dengan kebutuhan zaman," ujar Hilda melalui keterangan tertulis, Rabu (3/9/2025).

Dalam workshop, para guru tidak hanya diperkenalkan pada konsep dasar dan fungsi drone, tetapi juga diajak mempraktikkan langsung perakitan drone-kit. 

Tahapan dimulai dari pengenalan prinsip kerja drone, dilanjutkan dengan praktik perakitan konvensional, hingga integrasi dengan perangkat android melalui modul Bluetooth.

Anggraeni Mulyadewi menambahkan, kegiatan ini juga menekankan pentingnya penerapan pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) di sekolah. 

"STEM membantu siswa berpikir kritis, berkolaborasi, dan memecahkan masalah kompleks dengan pendekatan berbasis solusi," katanya.

Selain praktik teknis, rangkaian workshop juga memuat materi tentang pentingnya literasi teknologi dan keterampilan abad 21 bagi guru. 

Dengan pemahaman ini, guru diharapkan mampu mengintegrasikan teknologi dalam setiap mata pelajaran, memanfaatkan alat peraga yang memadai, serta menumbuhkan pola pikir kreatif di kalangan siswa.

Raden Giovanni Ariantara menilai penguasaan teknologi seperti drone akan menjadi bekal penting bagi guru di era digital. 

"Kami ingin guru SMAN 4 Cimahi tidak hanya sebagai penyampai materi, tetapi juga fasilitator inovasi," ujarnya.

Sementara itu, Feri Apriyandi menegaskan bahwa pemanfaatan drone dapat membuka peluang baru dalam praktik pengajaran. 

"Ini bukan sekadar teknologi, tapi juga sarana untuk mendorong lahirnya inovasi yang meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.

Baca juga: Petani Masuki Era Pertanian Presisi, Buku Panduan dan Drone Jadi Senjata Baru di Sawah

Melalui kegiatan ini, para guru SMAN 4 Cimahi diharapkan mampu menjadi agen perubahan pendidikan yang lebih kreatif, kolaboratif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan