Profil Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo Mundur dari DPR RI, Sinyal Bakal Jadi Menpora?

TRIBUNNEWS.COM – Rahayu Saraswati Dhirakanya Joyohadikusumo memutuskan untuk mundur sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. 

Keputusan pengunduran dirinya disampaikan melalui sebuah postingan di akun Instagram @rahayusaraswati pada Rabu (10/9/2025).

“Dengan ini saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai Anggota DPR RI kepada Fraksi Gerindra,” kata wanita yang akrab disapa Sara.

Keputusan pengunduran dirinya tak lepas dari pernyataan kontroversial dalam sebuah podcast pada Februari 2025 lalu.

Saat itu, Sara meminta agar anak muda bisa membuat usaha sendiri dan tak hanya bergantung pada pemerintah.

Pernyataannya itu langsung mendapat sorotan dan kritik dari netizen.

Baca juga: BREAKING NEWS: Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI, Ungkap Alasan dan Sampaikan Permintaan Maaf

Oleh karena itu, Sara menegaskan siap bertanggung jawab penuh atas ucapannya tersebut. 

Berikut profil dan rekam jejak Rahayu Saraswati.

Profil dan rekam jejak

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, Rahayu Saraswati Dhirakanya Joyohadikusumo atau yang akrab disapa Sara dikenal sebagai politisi dari Partai Gerindra.

Sara merupakan keponakan dari Presiden Prabowo Subianto.

Perempuan kelahiran Jakarta, pada 27 Januari 1986 itu, saat ini menjadi Anggota DPR RI periode 2024-2029 untuk Komisi VII yang membidangi perindustrian, UMKM, ekonomi kreatif, pariwisata dan sarana publikasi.

Sara sendiri terpilih sebagai anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta 3, yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

Sebelum terjun ke dunia politik, Sara juga dikenal sebagai presenter televisi dan aktivis.

Sebagai presenter, ia pernah menjadi Co-Host Talk Indonesia di Metro TV.

Berikut riwayat perjalanan karier Rahayu Saraswati:

- Direktur PT Arsari Duta Semesta (2008)

- Komisaris PT Arsari Putra Indonesia (2008)

- Direktur PT Media Desa Indonesia (2009)

- Direktur PT Arsari Media Indonesia (2009)

- Co-Host Talk Indonesia (2010)

- Direktur The Legacy Pictures Pte.Ltd (2013)

- Direktur Utama PT Bima Sakti Bahari (2020)

- Anggota DPR RI (2024).

Organisasi

Rahayu Saraswati terkenal aktif dalam organisasi.

Ia tercatat pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia pada 2017, hingga Ketua Umum Tunas Indonesia Raya pada 2022.

Berikut riwayat organisasi Rahayu Saraswati:

- Wakil Ketua Umum Satuan Relawan Indonesia Raya (2008)

- Wakil Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia (2017)

- Wakil Ketua Umum Gerakan Indonesia Raya (2020)

- Presidium Kaukus Perempuan Politik Indonesia (2021)

- Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (2022).

Baca juga: Rahayu Saraswati Dukung Pembentukan Ekosistem Komprehensif Ekonomi Kreatif

Pernyataan Kontroversial

Rahayu Saraswati mendapat sorotan dari warganet karena pernyataannya yang kontroversial dalam sebuah podcast yang direkam Februari 2025 lalu.

Saat itu, Rahayu Saraswati membuat pernyataan yang menuai kontroversi menyebut bahwa keinginan rakyat agar pemerintah menyediakan lapangan kerja mencerminkan ‘mental kolonial’.

Ia menekankan bahwa di era modern ini, generasi muda seharusnya tidak lagi bergantung pada pemerintah untuk mendapatkan pekerjaan.

“Bagi para generasi muda, kalian seharusnya bisa menjadi wirausaha, jadilah pembuat lapangan kerja, bukan hanya menunggu diberi pekerjaan,” kata Sara dalam sebuah siniar.

Pernyataannya itu lantas memicu reaksi keras dari publik.

Warganet merasa pernyataan dari Sara tersebut tidak pantas, terlebih ia merupakan wakil rakyat.

Sebagai bentuk pertanggungjawabannya, ia pun menyampaikan pengunduran diri sebagai anggota DPR RI periode 2024–2029.

Bakal Jadi Menpora?

Setelah mundur, langkah selanjutnya dari Rahayu Saraswati pun ditunggu.

Dikutip dari TribunJakarta.com, keponakan dari Presiden Prabowo Subianto itu pun disebut-sebut mempunyai peluang besar untuk menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Kendati begitu, kabar tersebut masih belum bisa terkonfirmasi.

Baca juga: Zainudin Amali: Kalau Pendapat Saya, Taufik Hidayat Naik dari Wamenpora Jadi Menpora

Selain Rahayu Saraswati, terdapat tiga kandidat lain yang berpeluang menjadi Menpora. 

Ketiganya yakni, Puteri Komarudin, Raffi Ahmad, dan Taufik Hidayat.

Saat ini, kursi Menpora sedang kosong setelah Presiden Prabowo me-reshuffle Dito Ariotedjo sebagai Menpora pada Senin (8/9/2025).

(Tribunnews.com/David Adi/Chaerul Umam) (TribunJakarta.com/Wahyu Septiana)