Kakak Kandung Prabowo, Bianti Djiwandono: 8 Itu Angka Sakti Bagi Gerindra

Ringkasan Utama

• Angka 8 disebut sebagai simbol keberuntungan bagi Partai Gerindra
• Sosok Bianti Djiwandono, kakak kandung Prabowo Subianto
• Sejarah Prabowo Subianto dengan angka 08 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Pengurus Pusat (PP) Dewan Pembina Perempuan Indonesia Raya (PIRA), sayap organisasi partai Gerindra, Bianti Djiwandono, menyebut angka 8 menjadi simbol keberuntungan bagi Partai Gerindra. 

Hal tersebut disampaikan Bianti saat memberikan sambutan dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) PIRA 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (9/10/2025).

“Pada akhirnya, tahun 2024 kami berhasil mengantar Ketua Dewan Pembina kami, Ketua Umum kami sebagai Presiden Republik Indonesia untuk periode 2024–2029. 08 menjadi Presiden yang ke-8 pada tahun 2024. 2024, 8, jadi angka 8 itu angka sakti,” ujar Bianti.

Kakak kandung Presiden Prabowo Subianto itu juga menegaskan bahwa PIRA telah berperan aktif dalam setiap kontestasi pemilihan umum sejak 2009 hingga 2024.

Akhirnya, Prabowo bisa meraih kemenangan pada Pilpres 2024.

Baca juga: Besok, Presiden Prabowo Bakal Hadiri Penutupan Munas Perempuan Indonesia Raya

“Peran aktif para anggota PIRA di seluruh Indonesia mulai dari pemilu 2009, 2014, 2019, sampai 2024 tidak pernah berhenti. Untuk kesekian kalinya saya ucapkan terima kasih dari lubuk hati saya,” kata Bianti.

Bianti menyampaikan bahwa PIRA kini harus fokus menatap masa depan.

Ia menegaskan, PIRA memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung delapan misi Astacita yang dicanangkan Presiden Prabowo.

Baca juga: Aksi Colek Rosan Saat Prabowo Bicara Kerugian Negara Rp300 Jadi Viral, Bahlil Singgung Bekingan Kuat

“Sudah waktunya bagi PIRA untuk berfokus ke masa depan. Merupakan kewajiban kita untuk mendukung dan mewujudkan delapan misi Astacita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.

Menurut Bianti, PIRA akan menjalankan program-program strategis di bidang pendidikan, kesehatan, pangan, ekonomi kreatif, dan kewirausahaan sebagai kontribusi nyata menuju Indonesia Emas 2045.

"Merupakan kewajiban PIRA untuk mendukung dan mewujudkan 8 misi Astacita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Berbagai program yang dapat dilaksanakan oleh PIRA untuk mewujudkan delapan misi tersebut antara lain di bidang pendidikan, kesehatan, produksi pangan, ekonomi kreatif, dan kewirausahaan," ucapnya.

Sekilas Tentang PIRA 

PIRA kepanjangan dari Perempuan Indonesia Raya.

PIRA merupakan organisasi sayap perempuan Partai Gerindra yang berdiri di Jakarta, 9 Oktober 2008.

Organisasi ini berdiri tak lama setelah berdirinya Partai Gerindra pada 6 Februari 2008.

PIRA dalam visi misinya mengajak perempuan Indonesia berpartisipasi dalam segala aspek kehidupan sebagai warga bangsa, utamanya berpolitik praktis.

Sosok Bianti Djiwandono

Bianti Djiwandono memiliki nama lengkap Biantiningsih Miderawati Djiwandono.

Ia merupakan putri sulung dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar.

Dengan demikian, Bianti Djiwandono merupakan kakak dari Prabowo Subianto.

Bianti adalah istri dari Joseph Soedradjad Djiwandono, mantan Gubernur Bank Indonesia tahun 1993-1998.

Sebelumnya, Joseph pernah mengemban amanat di Departemen Keuangan menjadi staf Direktorat Jenderal Moneter.

Biduk rumah tangganya dikaruniai dua buah hati, yakni Thomas Djiwandono dan Budi Djiwandono.

Thomas sempat bekerja menjadi analisis keuangan di Wheelock NatWest Securities, Hong Kong sebelum akhirnya menjadi Bendahara Umum partai Gerindra.

Thomas di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto kini menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan setelah dilantik pada 21 Oktober 2024.

Sedangkan Budi Djiwandono kini mengemban tugas sebagai anggota DPR RI periode 2019–2024.

Sejarah Prabowo Subianto dan Angka 8

Angka tersebut memiliki makna bagi Prabowo Subianto.

Angka 08 identik dengan Prabowo Subianto.

Angka tersebut memiliki sejarah panjang saat Prabowo masih aktif di militer.

Angka ini merupakan sandi radio Prabowo saat melakukan operasi di Timor Timur.

Sandi 08 disematkan kepada Prabowo Subianto ketika dirinya menjabat Wakil Komandan Jenderal Pasukan Khusus.

Sebagai informasi, saat itu sandi 09 dipakai oleh Komandan Jenderal Kopassus Luhut Binsar Panjaitan alias atasan Prabowo.

Uniknya ketika Prabowo menggantikan posisi Luhut sebagai Komandan Kopassus, Prabowo masih terus menggunakan kode 08.