35 Menit Presiden Prabowo di dalam Pesawat Airbus A400M Anyar TNI, Sempat Tengok Kokpit
Presiden Prabowo melakukan tradisi penyiraman air kembang roda pesawat Airbus A400M pertama Republik Indonesia di Lanud Halim Perdanakusuma.
Ringkasan Berita:
- Presiden Prabowo melakukan tradisi penyiraman air kembang roda pesawat Airbus A400M pertama Republik Indonesia di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada Senin (3/11/2025).
- Presiden didampingi Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin beserta sejumlah pejabat negara yang hadir kemudian masuk ke dalam pesawat angkut militer terbesar yang dimiliki Indonesia itu.
- Tercatat, 35 menit Prabowo berada di dalam bersama para pejabat negara dan sejumlah pihak lainnya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto melakukan tradisi penyiraman air kembang roda pesawat Airbus A400M pertama Republik Indonesia di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada Senin (3/11/2025).
Presiden juga sempat melakukan tradisi pelepasan tirai lambang Skadron 31 di badan pesawat yang kerap mewarnai acara-acara seremonial penyambutan pesawat baru.
Selanjutnya, Presiden menyerahkan kunci pesawat bernomor ekor A4001 itu secara simbolis kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Agus kemudian menyerahkan kunci pesawat secara simbolis kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M Tonny Harjono.
Presiden didampingi Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin beserta sejumlah pejabat negara yang hadir kemudian masuk ke dalam pesawat angkut militer terbesar yang dimiliki Indonesia itu.
Tercatat, 35 menit Prabowo berada di dalam bersama para pejabat negara dan sejumlah pihak lainnya.
Baca juga: Tradisi Water Salute Sambut Kedatangan Pesawat Airbus A400M Pertama dari Spanyol, Ini Spesifikasinya
Usai meninjau pesawat, Prabowo menjelaskan kegiatan yang dilakukannya adalah bagian dari tradisi TNI Angkatan Udara (AU).
Ia juga bersyukur alutsista-alutsista penting untuk TNI sudah mulai datang.
Prabowo pun memerintahkan jajarannya agar pesawat itu juga dilengkapi modul ambulans udara dan modul pemadam kebakaran hutan.
"Tadi saya diberi penjelasan, untuk (pesawat Hercules) C130 kita sudah punya kontainer ambulans udara. Saya perintahkan kita segera pesan modul ambulans udara untuk A400, dan juga saya sudah instruksikan untuk diperlengkapi dengan alat-alat untuk menghadapi kebakaran hutan," ujar Prabowo.
"TNI adalah alat negara yang sangat besar peranannya dalam menghadapi bencana, menghadapi kesulitan, menghadapi masalah-masalah kepentingan masyarakat. Jadi saya kira ini akan menambah kemampuan kita," tuturnya.
Prabowo juga mengungkapkan saat ini pemerintah tengah berupaya melakukan negosiasi untuk membeli empat unit A400M lagi.
Saat ini, kata dia, sudah ada dua kontrak efektif pesawat A400M.
Satu di antaranya adalah pesawat A400M yang telah tiba.
"Kita sudah aktif (kontrak untuk) dua unit, kita sudah ada opsi empat unit. Kita mungkin negosiasi untuk kita tandatangani empat unit lagi," kata Prabowo.
Presiden Airbus untuk wilayah Asia Pasifik Anand Stanley sebelumnya mengungkapkan momentum tersebut sangat bersejarah.
Ia menjelaskan pesawat A400M kedua yang dibeli Indonesia rencananya akan diantarkan tahun 2026.
"Kami senang Indonesia sudah memesan dua pesawat. Ini adalah pesawat pertama yang diperkenalkan ke Indonesia. Pada tahun 2026, kami bisa mengantar pesawat kedua," kata Anand Stanley di Lanud Halimperdanakusuma Jakarta pada Senin (3/11/2025).
Berdasarkan keterangan resmi Airbus, disebutkan Indonesia akan mengkaji potensi mengintegrasikan perangkat pemadam kebakaran pesawat A400M yang baru dikembangkan pada kedua pesawat yang dipesan tersebut.
Perangkat modular roll-on/roll-off itu memungkinkan pesawat A400M untuk dikonfigurasi dengan cepat menjadi pesawat pemadam kebakaran lewat udara yang mampu membawa hingga 20 ribu liter air atau bahan retardant dalam satu kali misi.
Pesawat A400M yang dimiliki Indonesia memiliki konfigurasi untuk berbagai misi, termasuk angkutan kargo, transportasi pasukan, evakuasi medis (MEDEVAC), dan misi kemanusiaan.
Pesawat itu juga mampu mengangkut muatan maksimum hingga 37 ton, mencakup helikopter, kendaraan, dan bantuan logistik.
Untuk misi rata-rata dengan muatan 30 ton, A400M dapat terbang sejauh 2.400 mil laut, mencakup seluruh wilayah kepulauan Indonesia dari Jakarta.
A400M juga mampu beroperasi di landasan pacu yang pendek maupun tidak beraspal, serta berfungsi sebagai pesawat multiperan untuk pengisian bahan bakar di udara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.