Alasan Bayi dan Balita di Bawah 2 Tahun Tidak Dianjurkan Pakai Masker

Parapuan.co – Menjalankan protokol kesehatan saat berada di tempat umum adalah hal yang wajib dilakukan. 

Tetap menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan, mengurangi mobilitas dan memakai masker dapat menekan potensi penularan virus covid-19.

Oleh karena itu, kesadaran menerapkan protokol kesehatan harus terus ditingkatkan mengingat kasus harian covid-19 di Indonesia masih terus meningkat.

Dari awal kasus covid-19 muncul, kita pasti sudah teredukasi kalau penyebaran virus tersebut bisa melalui droplet saat kita bernapas, berbicara, batuk, atau bahkan bersin.

Ketika seseorang memakai masker, virus bisa tertahan di masker dan tidak menyebar ke orang lain. Sebab, kita tidak mengetahui apakah seseorang sudah terpapar virus atau belum. 

Jika semua orang memakai masker saat keluar rumah dan mengunjungi tempat umum, lebih sedikit orang yang akan terkena paparan virus tersebut.

Lalu bagaimana dengan bayi dan anak di bawah 2 tahun yang tidak bisa memakai masker? Bagaimana mereka melindungi diri dari paparan virus covid-19? 

Sebagai orang tua, kita yang wajib menjaga kesehatan buah hati. Mengurangi mobilitas menjadi salah satu tindakan tepat untuk menjaga buah hati. 

Sebenarnya, apa alasan bayi dan anak di bawah 2 tahun tidak disarankan untuk memakai masker? Dilansir dari Kidshealth.org, ternyata ini alasannya:

Baca Juga: Ingin Atasi Trust Issues dalam Keluarga? Begini Saran Psikolog

Mencoba Melespas Masker

Bayi dan anak-anak yang tidak betah menggunakan masker akan mencoba melepas masker tersebut. 

Mencoba melepas masker akan menyebabkan anak sering menyentuh wajah dan hal ini justru dapat meningkatkan risiko tertular. 

Saluran Udara yang Lebih Kecil

Bayi memiliki saluran udara yang lebih kecil, hal ini menyebabkan mengapa mereka tidak disarankan untuk memakai masker.

Memakai masker akan menyebabkan mereka kesulitan untuk bernapas lho, Kawan Puan. 

Bahaya Mati Lemas

Bayi yang mengalami kesulitan bernapas bisa menyebabkan mereka mengalami mati lemas karena kesulitan bernapas. 

Jika sulit bagi mereka untuk bernapas, mereka tidak bisa memberi tahu siapa pun atau melepas maskernya sendiri.

Covid-19 Menginfeksi Anak-anak

Covid-19 dapat menginfeksi anak-anak dengan gejala ringan bahkan tidak bergejala sama sekali. 

Pada beberapa bayi dan anak-anak, merasakan sakit karena virus setelah terinfeksi sangat mungkin terjadi. 

Bayi dan balita tidak bisa memakai masker, sebagai orang tua kita wajib melindungi mereka dengan cara lain.

Tetap menjaga jarak meski di dalam rumah, memghindari orang yang sedang sakit, menjaga kebersihan sebelum melakukan kontak dengan bayi, dan mengurangi mobilitas sangat wajib kita lakukan. 

(*)

Baca Juga: Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Memutuskan Berkumpul di Masa Pandemi