Ramai Diperbincangkan, Ternyata Holywings Bermula dari Kedai Nasgor
Semenjak salah satu cabangnya disegel, Holywings menjadi perbincangan hangat di media sosial. Simak sejarah kafe satu ini!
Parapuan.co - Belum lama ini, kafe Holywings cabang Kemang disegel pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta pada Minggu (5/9/2021) lalu.
Pada malam sebelumnya, tepatnya tanggal (4/9/2021), Polisi melakukan razia menemukan adanya kerumunan di kafe tersebut.
Hasilnya, pemerintah menyegel Holywings selama tiga hari.
Hal ini mengakibatkan kafe yang terkenal sebagai tempat nongkrong ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Lantas, seperti apa sih Holywings itu?
Holywings sendiri merupakan bisnis yang bergerak di bidang food and beverage (FnB), sebagaimana dilansir dari Kompas.com.
Holywings bergerak pada tiga jenis usaha, yakni Holywings Bar, Holywings Club, dan Holywings Restaurant dan berdiri dibawah PT. Aneka Bintang Gading pada tahun 2014.
Co-Founder Holywings Ivan Tanjaya menceritakan awal mula berdirinya merek tersebut.
Baca Juga: Jadi Tren di Dunia K-Pop, Ini Alasan Banyak Orang Koleksi Photocard
Menurut pria berusia 32 tahun itu, Holywings berdiri setelah bisnis kedai nasi gorengnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, terus mengalami kerugian.
Akhirnya, laki-laki lulusan salah satu kampus di China memutar otaknya.
Saat berkuliah di Beijing, ia kerap mengunjungi baru yang menyuguhkan live music.
Hal itu yang membuatnya untuk mendirikan Holywings di Indonesia.
Menurut Ivan, pada kisaran tahun 2014-2015, tempat hiburan malam di Indonesia masih dibanjiri oleh kelab malam yang menyuguhkan pertunjukan disc jockey (DJ).
"Holywings tercipta karena gue banget, gue seneng nyanyi, makan, dan minum," ujar Ivan dalam akun YouTube Holywings pada Jumat (7/5/2021).
Hingga saat ini, Hotman Paris dan Nikita Mirzani resmi menjadi pemegang saham bisnis tersebut pada bulan Mei lalu.
Tak hanya pemegang saham, bahkan Hotman juga merupakan pengacara Holywings.
Baca Juga: Bintangi Serial Aksi, Intip Penampilan Han So Hee di Poster 'My Name'
Saat memberikan keterangan atas pembelian saham Holywings, Hotman mengatakan, dirinya dan Nikita bakal turut serta dalam pembangunan klub pantai terbesar di Asia.
"Yang jelas sekarang Holywings sudah ada 30 (outlet) dan proyek terbesar nanti di Bali yang akan dibangun beach club terbesar di Asia. Di situ Nikita dan Hotman Paris ikut," ujar Hotman dalam video yang diunggah dalam akun Instagram pribadinya, Jumat (7/5/2021).
Sukses besar, Holywings juga melakukan ekspansi bisnisnya.
Target jumlah outlet Holywings pada tahun 2021 akan mencapai 50 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia, seperti yang diungkap pada saat yang sama.
"Dengan masuknya Hotman Paris dan Nikita Mirzani sebagai pemegang saham, diyakini Holywings akan menjadi tempat hiburan terbaik dan ternyaman," tulis Hotman dalam keterangan video yang diunggahnya itu.
Meski demikian, baik Hotman dan Nikita kala itu enggan mengungkapkan nominal yang dikeluarkan untuk membeli saham Holywings.
Menurutnya, nominal yang telah ia keluarkan merupakan informasi rahasia yang tak perlu diketahui publik.
"Rahasia dong, jangan sampai detail-detail (soal pembelian saham Holywings)," kata Hotman.
