7 Jenis Pelatihan Kerja untuk Karyawan, Bisa Didapatkan di Luar Kantor

Parapuan.co - Mengembangkan dan mengasah keterampilan serta kemampuan adalah hal yang penting untuk dilakukan secara terus menerus oleh karyawan.

Pasalnya, seiring perkembangan teknologi dan kamu pun akan bekerja dengan generasi berbeda, ada sederet keterampilan yang perlu diasah.

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengikuti pelatihan kerja atau pelatihan karyawan, baik yang ada di tempat kerja atau bukan.

Dengan mengikuti pelatihan kerja, kamu akan mempelajari keterampilan baru yang bisa meningkatkan nilai diri kamu sendiri.

Akan tetapi, kamu perlu tahu bahwa jenis pelatihan kerja ada banyak macamnya dan kamu bisa memilih mana yang kamu butuhkan.

Melansir Indeed, PARAPUAN telah merangkum 7 jenis pelatihan kerja yang bisa kamu ikuti, baik dilaksanakan oleh tempat kerja kamu atau di luar.

1. Pelatihan di tempat kerja

Selanjutnya ada pelatihan yang diperuntukkan bagi karyawan baru yang bertujuan untuk memperkenalkannya dengan deskripsi pekerjaan.

Dalam pelatihan ini, karyawan baru akan mempelajari hal-hal apa saja yang diharapkan darinya dan keterampilan apa saja yang dibutuhkan untuk posisi barunya.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Pelatihan untuk Jadi Gamers di Indonesia, Seperti Apa?

2. Pelatihan manajemen

Ketika mendapatkan promosi jabatan ke tingkat yang lebih tinggi di perusahaan, karyawan biasanya harus mengikuti berbagai pelatihan manajemen.

Jenis pelatihan kerja yang satu ini bertujuan untuk mempersiapkan karyawan agar ia lebih siap dengan tanggung jawab yang lebih besar di perusahaan.

3. Pelatihan penjualan 

Karyawan yang bekerja di industri pemasaran dan penjualan biasanya diharuskan mengikuti pelatihan penjualan.

Bukan tanpa alasan, pelatihan penjualan bertujuan untuk mempertajam kemampuan karyawan dalam menjual produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaannya.

4. Pelatihan internal

Selanjutnya ada pelatihan internal, di mana perusahaan mengadakan pelatihan kerja untuk para karyawannya yang terdiri dari tingkatan berbeda-beda.

Misalnya saja, karyawan yang sudah berpengalaman akan menjadi fasilitator di pelatihan tersebut dan mengajarkan karyawan lainnya keterampilan khusus. Namun, perusahaan juga bisa mendatangkan fasilitator dari luar.

Baca Juga: Bingung Memilih Pelatihan Kartu Prakerja? Ini 4 Tips agar Tak Menyesal

5. Skema mentoring

Terkadang, khususnya untuk karyawan baru yang pertama kali masuk di dunia kerja, karyawan akan diharuskan untuk bekerja di bawah naungan supervisor berpengalaman.

Lewat pelatihan karyawan dengan skema mentoring ini, karyawan baru bisa mendapatkan pengalaman langsung dan belajar segala hal tentang pekerjaannya.

6. Personal study

Selanjutnya, ada personal study, di mana karyawan bisa mengikuti pelatihan kerja atas keinginannya sendiri untuk mempelajari topik atau keterampilan yang diminati.

Saat ini, terdapat banyak referensi pelatihan karyawan yang bisa kamu akses secara online di luar jam kerja.

7. Pelatihan campuran

Seperti namanya, pelatihan campuran adalah pelatihan kerja yang melibatkan kombinasi pelatihan.

Baca Juga: Terungkap Ini Dia Rincian Biaya Pelatihan Terpopuler di Program Prakerja

Biasanya, karyawan akan terlibat dalam pelatihan di sebuah kelas dan juga pembelajaran online.

Itulah beberapa jenis-jenis pelatihan kerja yang bisa diikuti karyawan untuk mengasah keterampilan dan meningkatkan produktivitasnya di tempat kerja.

Saat tempat kerja kamu memfasilitasi pelatihan untuk karyawannya, sebaiknya selalu maksimalkan kesempatan tersebut, ya! (*)