Sabtu, 6 September 2025

Catat! Ini 3 Kondisi yang Aman jika Ingin Membicarakan Gaji di Kantor

Jika ingin membicarakan gaji di kantor bersama rekan kerja, kamu perlu tahu dulu inilah 3 kondisi yang paling aman. Yuk, simak!

Ilustrasi Parapuan Foto 2022-04-27 23:01:02 

Parapuan.co - Setiap pekerja pasti mendapatkan gaji. Akan tetapi, tak semua orang merasa gajinya cukup dan sesuai dengan yang dikerjakannya.

Maka itu, membicarakan gaji kerap kali menjadi hal yang sensitif dan cenderung dihindari pekerja.

Namun, meski membicarakan gaji bukan sesuatu yang terlarang, kamu tetap perlu tahu bahwa topik ini tak bisa menjadi percakapan setiap saat.

Jika ingin membicarakan gaji dengan rekan kerja, kamu harus tahu situasi yang mendukung dan melakukannya dengan cara yang tepat.

Kamu juga perlu tahu tujuan kamu membicarakan gaji dengan rekan kerja untuk apa. Apakah hal tersebut memang perlu dilakukan?

Nah, melansir The Balance Careers, ini 3 kondisi yang aman jika kamu ingin membicarakan gaji dan lebih terbuka dengan kompensasimu.

1. Ketika ingin membayar ekuitas

Kesenjangan updah karena gender di mana ada perbedaan antara gaji perempuan dan laki-laki dengan pekerjaan, pengalaman, dan pendidikan yang sama, masih ada.

Namun, data dari PayScale menunjukkan bahwa saat perusahaan mengadopsi praktik pembayaran yang transparan, kesenjangan upah gender di organisasi mereka menghilang.

Baca Juga: Kamu Mau Kerja di Jepang? Berikut Ini Rincian Gaji dan Tunjangannya

Meskipun, transparansi gaji dapat berarti banyak hal, mulai dari melakukan audit gaji yang memastikan kesetaraan upah hingga sepenuhnya terbuka tentang gaji di perusahaan tersebut.

2. Ketika kamu ingin naik gaji

Ketidaknyamanan serta ketakutan dalam mendiskusikan atau membicarakan gaji ialah masalah bagi banyak karyawan.

Betapa tidak, melansir sebuah studi dari perusahaan pencari kerja dan karier Zippia mengungkapkan 50 persen pekerja masih tak nyaman membahas gaji.

Padahal, berdasarkan studi itu hanya 45 persen pekerja yang merasa dibayar dengan cukup.

Selain itu, mereka yang bersedia membicarakan gaji dengan rekan kerja lebih cenderung mengatakan bahwa mereka mengharapkan kenaikan kompensasi yang cukup besar.

Meski tak dimungkiri, sulit untuk mengungkapkan lebih dahulu antara angka gaji kamu saat ini atau keinginan kamu untuk bisa mendapat kenaikan gaji yang signifikan.

Pasalnya, tak dimungkiri ada manfaat potensial dari keberanian mendiskusikan dan membicarakan gaji di tempat kerja dengan rekan kerja.

Perkacapan tersebut dapat memberi tahu kamu jika kamu dibayar terlalu rendah, dan, pada gilirannya, membantu Anda menegosiasikan upah yang lebih tinggi.

Baca Juga: Tanda Karier Mandek, Hilangnya Motivasi hingga Tak Ada Perubahan Gaji

3. Ketika kamu memiliki kekuatan untuk mengubah budaya

Apakah kamu memiliki posisi sehingga membuatmu punya kekuatan di perusahaan tempat kamu bekerja saat ini?

Jika kamu berhak mengambil keputusan di perusahaanmu, kamu bahkan bisa melakukan lebih dari sekadar membicarakan gaji dengan rekan kerja.

Bisa begitu karena kamu dapat mendorong komitmen yang lebih besar untuk keterbukaan gaji, tunjangan, serta jenis kompensasi lainnya.

Bahkan yang kamu bisa lakukan bukan hanya mengadopsi praktik pembayaran yang transparan.

Kamu bisa membuat perusahaan kamu mempertimbangkan untuk melakukan audit pembayaran untuk memastikan bahwa pekerja dibayar secara adil.

Meski ada beberapa kondisi di mana kamu bisa membicarakan gaji dengan transparan, Kawan Puan perlu tahu bahwa ada juga situasi sebaliknya.

Kamu perlu tahu bahwa ada beberapa kondisi di mana kamu sebaiknya tidak membicarakan gaji dan menyimpannya untuk dirimu sendiri.

Baca Juga: 4 Cara Efektif Mengumpulkan Modal Usaha untuk Memulai Bisnis

Jadi, perhatikan kembali kondisinya dan pastikan sejak awal tujuan kamu membicarakan gaji penting atau tidak, ya. (*)

Sumber: Parapuan
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan