Selasa, 9 September 2025

Calon Presiden 2014

Pengamat: Copot Atasan Babinsa Pengintervensi Warga

Menurutnya, atasan Babinsa yang mengintervensi warga harus dicopot.

Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM/ADI SUHENDI
Bambang Widodo Umar 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar menyayangkan adanya Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang mengarahkan warga memilih Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.

Menurutnya, atasan Babinsa yang mengintervensi warga harus dicopot. "Politisasi TNI dan Polri ini merupakan kekhawatiran masyarakat umum. Meski langsung di bawah presiden perlu ada lembaga sendiri untuk mengontrol dan mengawasi netralitas TNI dan Polri," ujarnya saat dihubungi Kompas.com Kamis (5/6/2014).

Lebih lanjut Bambang mengatakan, untuk kasus Babinsa atau aparat lain yang terbukti membela salah satu capres harus diberikan sanksi yang lebih tegas. "Kalau perlu atasannya dicopot," tegasnya.

Diterangkan Bambang, pencopotan itu diperlukan karena jika sanksi yang diberikan hanya sekedar peringatan dan teguran tidak akan menimbulkan efek jera dan ada potensi kejadian serupa terulang lagi.

Sebelumnya ada pengakuan warga Jakarta Pusat yang didata dan diarahkan oleh Babinsa setempat untuk memilih pasangan capres nomor urut satu Prabowo-Hatta.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan