Selasa, 2 September 2025

Informasi PPPK Guru Honorer 2021, dari Status, Tunjangan hingga Kuota Pendaftar

Berikut informasi tentang PPPK guru honorer, dari status hingga tunjangan yang didapat

Penulis: Gigih
Editor: Tiara Shelavie
kemdikbud.go.id
Pemerintah Buka Pendaftaran PPPK di 2021 bagi Guru Honorer. Berikut informasi tentang PPPK guru honorer, dari status hingga tunjangan yang didapat 

TRIBUNNEWS.COM - Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuka kesempatan untuk Guru Honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Untuk seleksi PPPK tahun ini, Kemendikbud menyiapkan kuota sebanyak satu juta guru honorer.

Seleksi PPPK ini menjadi upaya pemerintah untuk menelesaikan masalah kesejahteraan guru honorer sekaligus memberi perlindungan kerja.

Dikutip dari laman Instagram resmi Kemendikbud @ditjen.gtk.kemendikbud, selain perlindungan kerja, seleksi ini juga menjadi solusi untuk masalah kurangnya tenaga pengajar di daerah.

Perlu diingat, seleksi PPPK ini dilaksanakan guna menjaga kualitas guru.

Sehingga tidak ada pengangkatan sesuai rekomendasi maupun pertimbangan lama mengajar.

Status dan tunjangan PPPK guru honorer

Beberapa guru mungkin masih ragu mendaftar seleksi PPPK karena status kepegawaiannya setelah dilantik.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018, status PPPK dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yaitu sama-sama Aparatur Sipil Negara atau ASN.

Selain status, tunjangan yang diberikan kepada guru PPPK juga sama dengan PNS.

Tunjangan yang didapat oleh guru PPPK diantaranya adalah:

  • Tunjangan keluarga.
  • Tunjangan pangan.
  • Tunjangan jabatan struktural.
  • Tunjangan jabatan fungsional.
  • Tunjangan lainnya.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, seperti dikutip dari laman Ditjen GTK, menjelaskan jika uang yang didapat tiap bulannya akan sama.

Anggaran dan gaji guru PPPK semuanya ditanggung oleh pemerintah pusat. Karenanya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD tidak akan terganggu dengan seleksi ini.

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengungkapkan masih banyak pemerintah daerah (pemda) yang belum mengajukan formasi guru PPPK.

Nadiem mengingatkan bahwa Pemda sendiri yang tahu akan kebutuhan formasi gurunya.  

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan