Kunci Jawaban
Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 23 24 Kurikulum Merdeka: Taat Kepada Allah hingga Fungsi Hadist
Inilah soal lengkap dengan kunci jawaban buku Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 7 SMP halaman 23, 24 Kurikulum Merdeka.
TRIBUNNEWS.COM – Berikut kunci jawaban buku Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 7 halaman 23, 24 Kurikulum Merdeka.
Pada buku PAI Kelas 7 halaman 23, 24 Kurikulum Merdeka, terdapat soal pilihan ganda.
Siswa diminta untuk menjawab berbagai pertanyaan esai terkait perintah Allah untuk taat kepada Al-Quran, Rasulullah dan Ulil Amri.
Sebelum melihat kunci jawaban ini, sebaiknya siswa sudah mengerjakan soal secara mandiri.
Hal ini bertujuan untuk melatih pengetahuan dan kemampuan siswa dalam mengerjakan soal tersebut.
Setelahnya, orang tua atau guru akan membantu mencocokan jawaban siswa dengan kunci jawaban pada laman ini.
Berikut soal beserta kunci jawaban buku buku PAI Kelas 7 halaman 23, 24 Kurikulum Merdeka:

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 20 21 22 23 Kurikulum Merdeka: Rajin Berlatih
1. Kita diperintahkan untuk untuk patuh dan taat kepada Allah Swt. Taat kepada Allah Swt. adalah mengikuti ajaran Al-Qur’an, sedangkan taat kepada Rasulullah saw. dengan mengamalkan sunahnya, begitu pula menaati ulil amri. Tuliskan dalil naqli yang menjelaskan kewajiban kita untuk taat kepada Allah Swt., rasul dan ulil amri!
Jawaban:
Untuk penyempurnaan amanat pada ayat tersebut, muslim harus menaati perintah dengan mengamalkan Al-Qur’an, melaksanakan hukum sesuai dengan Al-Qur’an meskipun berat dalam pelaksanaan.
Muslim hendaknya meyakini bahwa perintah Allah Swt. memberikan kemaslahatan dan larangan-Nya untuk menghindarkan kemadaratan. Ajaran dari Rasulullah saw. hendaknya dilaksanakan sebaik-baik-Nya. Sebab, Rasulullah saw diberikan tugas untuk menerangkan dan menjelaskan Al-Qur’an pada manusia.
Muslim yang baik, ialah yang menaati ulil amri selama kebijakan mereka tidak bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadis. “Tidak dibenarkan taat kepada makhluk di dalam hal-hal yang merupakan maksiat kepada Khalik (Allah Swt).” (H.R. Ahmad).
Pada Q.S. an-Naḥl/16: 64, Nabi Muhammad saw. diperintahkan olehNya untuk menjelaskan apa yang diperselisihkan dalam perkara agama.
Penjelasan ini akan menjadikan manusia dapat membedakan perkara yang benar dan salah. Al-Qur’an menjadi tuntutan menuju jalan yang benar juga menjadi rahmat (kebaikan) bagi semua orang.
Kedua ayat di atas menjelaskan bahwa Al-Qur’an dan Hadis menjadi sumber ajaran dan pedoman dalam menjalani kehidupan. Al-Qur’an berfungsi sebagai pedoman dan sumber dasar, sedangkan Hadis berfungsi memberikan penjelasan atau rincian. Yakni, dengan menjelaskan maksud ayat atau memberi bimbingan untuk berperilaku sesuai tuntunan Al-Qur’an.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.