30 Soal PAS IPS Kelas 8 Semester 2 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban SAS

TRIBUNNEWS.COM - Inilah contoh soal Penilaian Akhir Semester (PAS) mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial atau IPS kelas 8 SMP/MTs semester 2 Kurikulum Merdeka dan kunci jawaban.

Soal PAS IPS kelas 8 semester 2 Kurikulum Merdeka bisa dipakai sebagai bahan latihan di rumah jelang pelaksanaan Sumatif Akhir Semester (SAS).

Dengan belajar 30 soal IPS kelas 8 semester 2 Kurikulum Merdeka, siswa dapat mengetahui apa saja soal yang kemungkinan muncul dalam pelaksanaan PAS/SAS.

Sebelum menengok kunci jawaban, pastikan siswa selesai terlebih dahulu menjawab contoh soal PAS IPS kelas 8 SMP/MTs semester 2 Kurikulum Merdeka.

Simak contoh soal PAS IPS kelas 8 SMP/MTs semester 2 Kurikulum Merdeka dan kunci jawaban SAS Ilmu Pengetahuan Sosial sesuai kisi-kisi yang diberikan kepada Tribunnews.com dan diolah ulang menggunakan AI.

Soal PAS IPS Kelas 8 Semester 2 Kurikulum Merdeka

1. Salah satu masalah ekonomi yang paling mendesak pada awal kemerdekaan Indonesia adalah...

a. Kurangnya tenaga ahli di bidang industri.
b. Kekurangan bahan pangan di seluruh wilayah.
c. Hiperinflasi yang disebabkan oleh peredaran mata uang yang tidak terkendali.
d. Penurunan angka kelahiran secara drastis.

Kunci Jawaban: b. Kekurangan bahan pangan di seluruh wilayah.

2. Pada masa Orde Baru, kebijakan pembangunan ekonomi yang sangat ditekankan adalah...

a. Liberalisasi ekonomi secara penuh.
b. Pembangunan yang berorientasi pada pemerataan pendapatan.
c. Pembangunan yang berpusat pada sektor pertanian dan industri dasar.
d. Penguatan peran swasta tanpa campur tangan pemerintah.

Kunci Jawaban: b. Pembangunan yang berorientasi pada pemerataan pendapatan.

Baca juga: 30 Soal PAS IPA Kelas 8 Semester 2 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban SAS

3. Pada masa awal kemerdekaan, pemerintah Indonesia menghadapi blokade ekonomi dari Belanda. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi blokade ini adalah...

a. Memutuskan hubungan diplomatik dengan semua negara Barat.
b. Melakukan pinjaman besar-besaran dari Amerika Serikat.
c. Mengadakan hubungan dagang langsung dengan India melalui diplomasi beras.
d. Membangun pabrik-pabrik besar secara mandiri.

Kunci Jawaban: a. Memutuskan hubungan diplomatik dengan semua negara Barat.

4. Perhatikan pernyataan berikut:

1. Pembangunan infrastruktur digalakkan secara masif.
2. Utang luar negeri meningkat tajam.
3. Swasembada pangan tercapai.
4. Terjadi praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

Pernyataan yang menggambarkan ciri-ciri perekonomian pada masa Orde Baru adalah...

a. (1), (2), dan (3)
b. (1), (2), dan (4)
c. (1), (3), dan (4)
d. (2), (3), dan (4)

Kunci Jawaban: c. (1), (3), dan (4)

5. Pasca-reformasi pada tahun 1998, Indonesia mengalami perubahan signifikan dalam sistem ekonomi dan politik. Krisis moneter Asia yang parah menjadi pemicu utama kejatuhan Orde Baru, meninggalkan utang yang besar dan kepercayaan publik yang rendah. Pada masa ini, pemerintah berupaya melakukan reformasi di berbagai sektor, termasuk privatisasi BUMN dan deregulasi ekonomi untuk menarik investasi. Namun, tantangan berupa kesenjangan ekonomi dan ketidakstabilan politik masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) yang besar.

Berdasarkan teks di atas, salah satu upaya pemerintah pada masa reformasi yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi beban anggaran negara adalah...

a. Menerapkan kembali sistem ekonomi terpimpin.
b. Menambah subsidi untuk semua sektor industri.
c. Melakukan privatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
d. Menutup semua pintu investasi asing.

Kunci Jawaban: c. Melakukan privatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

6. Mengapa krisis moneter tahun 1998 memiliki dampak yang begitu mendalam dan menjadi titik balik perekonomian Indonesia menuju masa reformasi? 

a. Karena krisis tersebut hanya mempengaruhi sektor keuangan. 
b. Karena krisis tersebut menunjukkan kelemahan struktural ekonomi yang tidak berkelanjutan. 
c. Karena krisis tersebut menyebabkan penurunan harga minyak dunia secara drastis. 
d. Karena krisis tersebut membuat Indonesia sepenuhnya bergantung pada bantuan luar negeri.

Kunci Jawaban: a. Karena krisis tersebut hanya mempengaruhi sektor keuangan.

7. Kegiatan menjual barang atau jasa dari dalam negeri ke luar negeri disebut...

a. Impor
b. Ekspor
c. Konsumsi
d. Produksi

Kunci Jawaban: b. Ekspor

8. Apabila sebuah negara membeli barang dari negara lain, maka kegiatan tersebut dinamakan... 

a. Ekspor 
b. Impor 
c. Investasi 
d. Konsumsi

Kunci Jawaban: b. Impor 

9. Salah satu manfaat utama yang diperoleh suatu negara dari kegiatan ekspor adalah...

a. Peningkatan pengangguran domestik.
b. Penurunan cadangan devisa negara.
c. Peningkatan pendapatan nasional.
d. Ketergantungan yang lebih besar pada produk asing.

Kunci Jawaban: b. Penurunan cadangan devisa negara.

10. Perhatikan pernyataan di bawah ini:

1. Menjual hasil perkebunan kopi ke Amerika Serikat.
2. Membeli mesin industri dari Jepang.
3. Tenaga kerja Indonesia bekerja di luar negeri.
4. Turis asing berkunjung ke Indonesia.

Berdasarkan pernyataan di atas, yang termasuk kegiatan ekspor barang adalah...

a. (1) saja
b. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
d. (3) dan (4)

Kunci Jawaban: b. (1) dan (2)

11. Salah satu tujuan negara melakukan kerja sama ekonomi antarnegara adalah untuk...

a. Mengurangi jumlah penduduk.
b. Memenuhi kebutuhan barang dan jasa yang tidak dapat diproduksi sendiri.
c. Meningkatkan biaya produksi dalam negeri.
d. Menghambat perkembangan teknologi.

Kunci Jawaban: c. Meningkatkan biaya produksi dalam negeri.

12. Perhatikan contoh kerja sama ekonomi berikut:

1. Perjanjian perdagangan bebas ASEAN (AFTA).
2. Pemberian pinjaman dana dari Bank Dunia untuk proyek pembangunan.
3. Pembentukan organisasi OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries).
4. Pertukaran pelajar antarnegara.

Contoh yang menunjukkan kerja sama ekonomi dalam bentuk pengaturan perdagangan dan keuangan adalah...

a. (1) dan (2)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (3) dan (4)

Kunci Jawaban: b. (1) dan (3)

13. Mengapa sebuah negara dengan sumber daya alam yang melimpah sekalipun tetap perlu melakukan perdagangan internasional dan kerja sama ekonomi dengan negara lain?

a. Karena tanpa perdagangan internasional, negara tersebut akan kesulitan menembus pasar global.
b. Karena kebutuhan manusia tidak terbatas pada sumber daya alam saja, tetapi juga teknologi dan jasa yang mungkin tidak dimiliki negara tersebut.
c. Karena perdagangan internasional akan mengurangi biaya produksi secara signifikan.
d. Karena kerja sama ekonomi adalah syarat mutlak untuk menjadi negara maju.

Kunci Jawaban: d. Karena kerja sama ekonomi adalah syarat mutlak untuk menjadi negara maju.

14. Salah satu dampak positif perkembangan IPTEK terhadap perekonomian adalah...

a. Peningkatan waktu tempuh pengiriman barang.
b. Efisiensi produksi dan distribusi barang.
c. Ketergantungan pada tenaga kerja manual.
d. Penurunan kualitas produk.

Kunci Jawaban: b. Efisiensi produksi dan distribusi barang.

15. Perhatikan contoh berikut:

1. Penggunaan mesin-mesin modern dalam pabrik.
2. Adanya platform e-commerce untuk jual beli online.
3. Sistem transportasi logistik yang lebih cepat.
4. Pembatasan akses internet.

Pernyataan yang menunjukkan dampak positif perkembangan IPTEK dalam proses kegiatan ekonomi adalah...

a. (1), (2), dan (3)
b. (1), (2), dan (4)
c. (1), (3), dan (4)
d. (2), (3), dan (4)

Kunci Jawaban: a. (1), (2), dan (3)

16. Revolusi Industri 4.0 yang didorong oleh perkembangan IPTEK seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), dan big data, telah mengubah lanskap ekonomi global. Proses produksi menjadi lebih otomatis, data menjadi aset berharga, dan model bisnis baru bermunculan. Namun, hal ini juga menimbulkan tantangan, seperti potensi hilangnya pekerjaan bagi sebagian tenaga kerja dan kebutuhan akan keterampilan baru.

Berdasarkan teks di atas, salah satu tantangan terbesar bagi negara-negara berkembang dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0 adalah...

a. Keterbatasan sumber daya alam yang dimiliki.
b. Sulitnya mengadaptasi teknologi canggih dan mempersiapkan tenaga kerja yang relevan.
c. Menurunnya minat masyarakat terhadap produk-produk konvensional.
d. Keterbatasan akses terhadap bahan baku impor.

Kunci Jawaban: c. Menurunnya minat masyarakat terhadap produk-produk konvensional.

17. Perubahan jumlah penduduk dari waktu ke waktu akibat faktor kelahiran, kematian, dan migrasi disebut...

a. Mobilitas penduduk
b. Dinamika penduduk
c. Struktur penduduk
d. Kepadatan penduduk

Kunci Jawaban: c. Struktur penduduk

18. Jika angka kelahiran lebih tinggi daripada angka kematian dalam suatu wilayah, maka jumlah penduduk cenderung akan... 

a. Menurun 
b. Tetap stabil 
c. Meningkat 
d. Berfluktuasi

Kunci Jawaban: c. Meningkat 

19. Faktor-faktor yang memengaruhi tinggi rendahnya angka kelahiran (natalitas) adalah...

a. Tingkat kesehatan dan ketersediaan pangan.
b. Perkawinan usia muda dan tingkat pendidikan.
c. Bencana alam dan wabah penyakit.
d. Angka harapan hidup dan fasilitas kesehatan.

Kunci Jawaban: c. Bencana alam dan wabah penyakit.

20. Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia. Tingginya angka kelahiran dan menurunnya angka kematian dalam beberapa dekade terakhir telah menyebabkan bonus demografi, yaitu proporsi penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan penduduk usia non-produktif. Namun, jika tidak diimbangi dengan kualitas sumber daya manusia dan ketersediaan lapangan kerja yang memadai, bonus demografi ini dapat berubah menjadi bencana demografi.

Berdasarkan teks di atas, untuk memanfaatkan bonus demografi secara optimal, pemerintah Indonesia perlu fokus pada...

a. Program transmigrasi massal.
b. Peningkatan program keluarga berencana.
c. Investasi pada pendidikan dan pelatihan keterampilan kerja.
d. Pembangunan infrastruktur yang sangat padat karya.

Kunci Jawaban: b. Peningkatan program keluarga berencana.

21. Pertumbuhan penduduk yang sangat cepat dapat menyebabkan masalah, salah satunya adalah...

a. Peningkatan kualitas pendidikan.
b. Beban kebutuhan pangan dan sandang yang meningkat.
c. Peningkatan pendapatan per kapita.
d. Ketersediaan lapangan kerja yang melimpah.

Kunci Jawaban: b. Beban kebutuhan pangan dan sandang yang meningkat.

22. Perhatikan pernyataan berikut ini:

1. Meningkatnya persaingan mendapatkan lapangan kerja.
2. Bertambahnya beban ketergantungan (dependency ratio).
3. Terpenuhinya kebutuhan tenaga kerja produktif.
4. Peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Dampak negatif dari pertumbuhan penduduk yang tinggi adalah...

a. (1) dan (2)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (3) dan (4)

Kunci Jawaban: b. (1) dan (3)

23. Suatu negara mengalami bonus demografi ketika sebagian besar penduduknya berada dalam usia produktif (15-64 tahun). Kondisi ini dapat menjadi peluang besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi jika diimbangi dengan investasi di bidang pendidikan, kesehatan, dan penciptaan lapangan kerja yang memadai. Namun, jika tidak dikelola dengan baik, bonus demografi justru dapat berubah menjadi bencana demografi, di mana banyak penduduk usia produktif menjadi pengangguran.

Berdasarkan teks di atas, tantangan utama bagi negara yang sedang mengalami bonus demografi adalah...

a. Mengendalikan tingkat kelahiran agar tidak terlalu rendah.
b. Memastikan bahwa angkatan kerja produktif memiliki pendidikan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
c. Mengurangi jumlah penduduk usia lanjut.
d. Meningkatkan angka kematian agar penduduk produktif lebih dominan.

Kunci Jawaban: b. Memastikan bahwa angkatan kerja produktif memiliki pendidikan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

24. Program pemerintah yang bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kesejahteraan keluarga adalah...

a. Transmigrasi
b. Keluarga Berencana (KB)
c. Urbanisasi
d. Imigrasi

Kunci Jawaban: c. Urbanisasi

25. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan persebaran penduduk yang tidak merata di Indonesia adalah...

a. Membangun lebih banyak pemukiman di Pulau Jawa.
b. Menggalakkan program transmigrasi ke luar Pulau Jawa.
c. Membatasi jumlah penduduk yang tinggal di perkotaan.
d. Mendorong urbanisasi secara besar-besaran.

Kunci Jawaban: b. Menggalakkan program transmigrasi ke luar Pulau Jawa.

26. Jelaskan minimal dua perbedaan mendasar antara kondisi perekonomian Indonesia pada masa Orde Baru dan masa Reformasi!

Kunci Jawaban: 

Kebijakan Ekonomi:

• Orde Baru: Sistem ekonomi sangat terpusat, di mana pemerintah memiliki kontrol besar terhadap berbagai sektor.
• Reformasi: Perekonomian mulai lebih terbuka dan desentralisasi, dengan peran pasar dan swasta yang semakin kuat.

Transparansi dan Keterbukaan:

• Orde Baru: Banyak praktik KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) serta minim transparansi.
• Reformasi: Pemerintah mulai menerapkan prinsip good governance dan akuntabilitas publik.

27. Era digital dan globalisasi yang didorong oleh perkembangan IPTEK telah mengubah wajah perdagangan internasional secara drastis. Berikan 3 (tiga) contoh konkret bagaimana IPTEK memengaruhi proses ekspor dan impor di Indonesia saat ini, dan jelaskan mengapa contoh-contoh tersebut penting bagi perekonomian nasional!

Kunci Jawaban: 

- E-commerce dan platform digital: Mempermudah pelaku UMKM menembus pasar ekspor melalui marketplace global.

• Alasan: penting karena meningkatkan daya saing produk lokal.

- Otomatisasi dan sistem logistik berbasis teknologi: Proses pengiriman barang lintas negara menjadi lebih cepat dan efisien dengan pelacakan digital.

• Alasan: Penting untuk menjamin kelancaran arus barang dan menurunkan biaya logistik.

- Sistem kepabeanan online (misalnya INSW - Indonesia National Single Window): Mempercepat dan menyederhanakan proses administrasi ekspor-impor.

• Alasan: Penting untuk mendorong efisiensi birokrasi dan menarik investor asing.

28. Selain untuk memenuhi kebutuhan yang tidak dapat diproduksi sendiri, sebutkan dan jelaskan 2 (dua) alasan penting lainnya mengapa negara-negara melakukan kerja sama ekonomi antarnegara!

Kunci Jawaban: 

• Meningkatkan pertumbuhan ekonomi: Dengan kerja sama, negara dapat memperluas pasar, meningkatkan ekspor, dan memperoleh investasi asing.
• Mengurangi kesenjangan ekonomi antarnegara: Negara-negara berkembang dapat menerima bantuan teknis, modal, dan transfer teknologi dari negara maju untuk mempercepat pembangunan.

29. Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk yang besar dan persebaran yang tidak merata. Jelaskan dampak negatif dari persebaran penduduk yang tidak merata ini terhadap pembangunan nasional, dan sebutkan minimal 2 (dua) solusi strategis yang dapat dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut!

Kunci Jawaban: 

Dampak negatif: Konsentrasi penduduk di daerah tertentu (seperti Jawa) menyebabkan kepadatan, kemacetan, kekurangan infrastruktur, dan ketimpangan pembangunan antardaerah.

Solusi strategis:

• Pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah luar Jawa agar lebih menarik bagi penduduk dan investor.
• Program transmigrasi modern yang terencana dan berkelanjutan untuk mendorong perpindahan penduduk secara sukarela ke wilayah yang masih jarang penduduk.

30. Selain program Keluarga Berencana, upaya apa saja yang dapat dilakukan pemerintah untuk mengatasi permasalahan dinamika penduduk yang tidak merata di Indonesia? Jelaskan mengapa upaya tersebut penting!

Kunci Jawaban: 

Upaya:

• Peningkatan kualitas pendidikan dan lapangan kerja di daerah tertinggal untuk menahan arus urbanisasi.
• Pengembangan kawasan ekonomi baru di luar Jawa seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk menarik migrasi penduduk secara alami.

Alasan penting: Upaya tersebut membantu menciptakan keseimbangan dalam pembangunan nasional, mengurangi tekanan di kota besar, dan meningkatkan kesejahteraan di daerah.

Disclaimer:

Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)