Soal Latihan
30 Soal PTS IPAS Kelas 3 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban STS
30 soal PTS IPAS atau Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial kelas 3 SD/MI semester 1 Kurikulum Merdeka dan kunci jawaban Sumatif Tengah Semester (STS).
Penulis:
Sri Juliati
Editor:
Endra Kurniawan
Kunci Jawaban: B. telur → ulat → kepompong → kupu-kupu.
13. Bacalah pernyataan tentang siklus hidup hewan berikut ini!
- Kucing: Anak kucing → kucing muda → kucing dewasa
- Kupu-kupu: Telur → ulat → kepompong → kupu-kupu
- Ayam: Anak ayam → ayam muda → ayam dewasa
Berdasarkan pernyataan di atas, hewan yang memiliki siklus hidup yang berbeda dengan hewan lainnya adalah...
A. Kucing
B. Kupu-kupu
C. Ayam
Kunci Jawaban: A. Kucing
14. Di sebuah kolam, Budi melihat banyak sekali kecebong yang berenang. Kecebong-kecebong itu perlahan tumbuh kaki dan ekornya menghilang. Akhirnya, mereka melompat keluar dari kolam sebagai katak muda. Peristiwa ini menunjukkan bahwa katak mengalami...
A. metamorfosis sempurna.
B. metamorfosis tidak sempurna.
C. tidak mengalami metamorfosis.
Kunci Jawaban: A. metamorfosis sempurna.
15. Ciri utama dari hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah...
A. memiliki empat tahapan dengan perubahan bentuk yang sangat jelas.
B. memiliki tiga tahapan dengan sedikit perubahan bentuk.
C. hanya memiliki dua tahapan.
Kunci Jawaban: A. memiliki empat tahapan dengan perubahan bentuk yang sangat jelas.
16. Hubungan antara siklus hidup nyamuk dengan penyakit demam berdarah adalah...
A. tidak ada hubungannya sama sekali.
B. nyamuk yang menyebarkan penyakit demam berdarah hanya hidup di kolam.
C. nyamuk dewasa yang sudah bertelur dapat menularkan virus demam berdarah ke manusia.
Kunci Jawaban: C. nyamuk dewasa yang sudah bertelur dapat menularkan virus demam berdarah ke manusia.
17. Berikut ini pernyataan yang benar tentang siklus hidup yaitu. . .
A. terjadi secara berulang
B. tidak terjadi secara berulang
C. terjadi pada beberapa mahluk hidup
Kunci Jawaban: A. terjadi secara berulang
18. Berikut ini mahluk hidup yang memiliki siklus hidup yang cepat dan pendek yaitu. . .
A. belalang
B. orang utan
C. gajah
Kunci Jawaban: A. belalang
19. Persamaan siklus hidup ikan dan angsa yaitu. . .
A. sama-sama bertelur
B. sama-sama beranak
C. sama-sama menyusui
Kunci Jawaban: A. sama-sama bertelur
20. Terdapat hewan yang bertelur dalam perutnya. Telur-telur itu juga akan menetas dalam perut induknya. Hewan yang dimaksud yaitu. . .
A. lumba-lumba
B. hiu martil
C. ikan cupang
Kunci Jawaban: B. hiu martil
21. Cacing benang dan cacing pita termasuk hewan. . .
Kunci Jawaban: invertebrata
22. Ular dan bekicot adalah hewan yang berjalan dengan. . .
Kunci Jawaban: otot perut
23. Manusia mengalami beberapa tahap pada siklus hidupnya. Tahap bakal bayi yang masih dalam kandungan ibunya disebut tahap. . . .
Kunci Jawaban: janin
24. Yudi melihat kambing dan kucing. Persamaan siklus hidup dari kedua hewan tersebut yaitu. ...
Kunci Jawaban: sama-sama melahirkan dan tidak mengalami metamorfosis.
25. Beberapa serangga mengalami fase pupa. Nama lain dari pupa yaitu. . .
Kunci Jawaban: kepompong
26. Menurut kalian, apa yang akan terjadi jika semua hewan di dunia ini memiliki bentuk tubuh yang sama?
Kunci Jawaban: Jika semua hewan di dunia memiliki bentuk tubuh yang sama, maka keanekaragaman alam akan hilang.
Semua hewan akan memiliki kemampuan yang sama, sehingga ekosistem menjadi tidak seimbang.
Contohnya, jika semua hewan hanya makan rumput, maka rumput akan habis dan tidak ada hewan lain yang bisa bertahan hidup.
27. Hewan yang hidup di air seperti ikan memiliki bentuk tubuh yang berbeda dengan hewan yang hidup di darat seperti ayam. Kemukakan pendapat kalian mengapa ikan dan ayam memiliki bentuk tubuh yang berbeda?
Kunci Jawaban: Menurut saya, ikan dan ayam memiliki bentuk tubuh yang berbeda karena bentuk tubuh mereka disesuaikan dengan tempat hidupnya (habitat).
Ikan memiliki sirip dan bentuk tubuh ramping yang membantunya bergerak dan berenang dengan cepat di air.
Sementara itu, ayam memiliki kaki dan bulu untuk berjalan dan hidup di darat. Perbedaan ini adalah cara alam agar setiap hewan dapat bertahan hidup di lingkungannya masing-masing.
28. Gambarlah siklus hidup hewan yang memiliki metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
Kunci Jawaban:
- Metamorfosis Sempurna (Contoh: Kupu-kupu):
Telur → Larva (ulat) → Pupa (kepompong) → Imago (kupu-kupu dewasa) - Metamorfosis Tidak Sempurna (Contoh: Belalang):
Telur → Nimfa (belalang muda) → Imago (belalang dewasa)
29. Kelasmu berencana untuk membuat akuarium ikan hias untuk dipelihara bersama. Kalian diminta untuk mendesain akuarium beserta isinya. Berilah keterangan komponen apa saja yang ada. Jangan lupa sertakan peran komponen tersebut dalam ekosistem akuarium tersebut nantinya.
Kunci Jawaban: Desain Akuarium Ikan Hias:
- Air: Sebagai tempat hidup ikan.
- Ikan Hias: Komponen utama sebagai objek yang dipelihara.
- Tanaman Air: Sebagai produsen oksigen dan tempat bersembunyi ikan. Tanaman ini melakukan fotosintesis, sehingga menghasilkan oksigen yang dibutuhkan ikan.
- Kerikil/Pasir: Sebagai alas dan tempat menanam tanaman air.
- Pompa Udara (Aerator): Untuk menyuplai oksigen di dalam air, sangat penting untuk pernapasan ikan.
- Filter (Penyaring): Untuk menjaga kebersihan air, membuang kotoran ikan, dan mencegah air keruh.
30. Ibu Banu hendak menanam tanaman anggrek di rumahnya. Ibu Banu berencana menumpangkan tanaman anggrek di batang pohon mangga. Tapi Banu tidak setuju. Ia baru belajar mengenai simbiosis parasitisme di sekolah. Banu khawatir anggrek ini akan menjadi parasit dan membuat mangganya tidak berbuah banyak.
- Saran apa yang bisa kalian berikan pada Banu?
- Bagaimana pendapat kalian terkait ketidaksetujuan Banu? Jelaskan alasannya!
Kunci Jawaban:
- Banu bisa menyarankan Ibunya untuk mencari tahu jenis simbiosis antara anggrek dan pohon mangga. Anggrek tidak akan menjadi parasit dan merugikan pohon mangga. Tanaman anggrek dan pohon mangga memiliki simbiosis komensalisme, di mana anggrek mendapat untung (tempat hidup), sedangkan pohon mangga tidak dirugikan atau diuntungkan.
- Ketidaksetujuan Banu kurang tepat, karena ia menyamakan semua jenis simbiosis. Simbiosis parasitisme memang merugikan, tetapi simbiosis komensalisme tidak. Anggrek hanya menumpang hidup dan tidak mengambil makanan atau nutrisi dari pohon mangga. Anggrek mendapatkan makanan dari fotosintesis dan zat hara dari sisa-sisa daun yang jatuh. Oleh karena itu, kekhawatiran Banu tidak beralasan, karena pohon mangga tidak akan terganggu.
Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.