Selasa, 30 September 2025

Ruang GTK

4 Poin Penting yang Wajib Guru Bahas saat Refleksi Tindak Lanjut Bersama Kepala Sekolah

Terdapat 4 poin utama yang perlu menjadi bahan diskusi guru dan kepala sekolah saat mengisi formulir Refleksi Tindak Lanjut.

Instagram @rumahpendidikan.kemendikdasmen
REFLEKSI TINDAK LANJUT - Foto ini diambil dari Instagram @rumahpendidikan.kemendikdasmen pada Kamis (25/9/2025). Terdapat 4 poin utama yang perlu menjadi bahan diskusi guru dan kepala sekolah saat mengisi formulir Refleksi Tindak Lanjut. 

TRIBUNNEWS.COM - Pelaksanaan Kinerja Guru merupakan salah satu tahapan penting dalam platform Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), sebuah sistem terintegrasi dari Kemendikbudristek yang mendukung pengembangan karier, kompetensi, dan profesionalisme guru.

Dalam tahap ini, guru diberi ruang untuk merefleksikan praktik mengajarnya, menerima umpan balik dari kepala sekolah, dan merencanakan langkah perbaikan ke depan.

Salah satu bagian penting dalam proses ini adalah  Refleksi Tindak Lanjut, yang dilakukan setelah guru menyelesaikan tahapan Pelaksanaan Kinerja. 

Refleksi Tindak Lanjut merupakan proses evaluasi diri yang dilakukan guru setelah menjalankan upaya peningkatan kinerja. 

Dalam refleksi ini, guru diminta mengevaluasi capaian, mengidentifikasi tantangan, dan menyusun rencana tindak lanjut untuk perbaikan ke depan.

Saat mengisi formulir refleksi, guru disarankan berdiskusi bersama kepala sekolah atau atasan langsung, yang dapat memberikan masukan berdasarkan pengamatan dan pengalaman mereka dalam mengerjakan Refleksi Tindak Lanjut ini.

Refleksi ini diisi pada akhir tahap Pelaksanaan Kinerja di Ruang GTK

Setelah guru menyelesaikan rencana dan praktik tindak lanjut terhadap kinerjanya, refleksi menjadi langkah penutup sekaligus pijakan menuju peningkatan lebih lanjut.

Namun, apa saja yang perlu dibahas guru bersama kepala sekolah dalam sesi refleksi ini?

4 Poin Penting yang Wajib Guru Bahas saat Refleksi Tindak Lanjut Bersama Kepala Sekolah

Mengutip dari Instagram @rumahpendidikan.kemendikdasmen, terdapat empat poin utama yang perlu menjadi bahan diskusi guru dan kepala sekolah saat mengisi formulir Refleksi Tindak Lanjut:

Baca juga: Jawaban Apa Saja Upaya yang Akan Anda Lakukan untuk Mempelajari Target Perilaku? di Ruang GTK

1. Apa Inspirasi yang Anda Dapat Setelah Melakukan Upaya Tindak Lanjut?

Poin ini bertujuan untuk menggali pemahaman dan pelajaran baru yang diperoleh guru selama menjalankan upaya perbaikan kinerja.

Selama menjalankan upaya tindak lanjut (misalnya menerapkan strategi baru atau teknik asesmen berbeda), guru tentu akan mengalami berbagai hal, baik yang berhasil maupun yang tidak. 

Dari pengalaman itu, akan muncul pembelajaran atau inspirasi.

Tips:

  • Pilih inspirasi yang benar-benar terkait langsung dengan praktik pengajaran atau interaksi kelas.
  • Hubungkan inspirasi dengan pengalaman nyata yang terjadi selama pelaksanaan tindak lanjut.

2. Apa Perubahan Praktik di Kelas yang Ingin Anda Lakukan?

Poin ini fokus pada aksi nyata yang sudah dilakukan di ruang kelas. 

Refleksi tidak hanya menyoroti apa yang sudah dilakukan, tetapi juga membuka ruang untuk menyusun perbaikan lanjutan. 

Guru diminta mengidentifikasi perubahan apa yang ingin dicoba di masa mendatang, berdasarkan inspirasi atau tantangan yang baru disadari.

Tujuannya, menggambarkan rencana guru ke depan, apa yang ingin diperbaiki atau dikembangkan lagi setelah refleksi.

Tips:

  • Jelaskan perubahan secara spesifik, bukan sekadar “meningkatkan pembelajaran”.
  • Sertakan alasan mengapa perubahan tersebut penting dan apa manfaatnya bagi siswa.

3. Apa Perubahan Praktik di Kelas yang Anda Lakukan?

Tidak semua perubahan bisa langsung dilakukan sekaligus. 

Maka dari itu, guru diminta untuk merencanakan perbaikan selanjutnya.

Tujuannya, mengevaluasi tindakan nyata yang telah dilakukan guru sebagai bagian dari pelaksanaan kinerja.

Di sini guru diminta menjelaskan apa yang benar-benar sudah diterapkan di kelas. 

Bukan sekadar niat atau rencana, tapi aksi konkret yang telah dilakukan, misalnya mengganti metode pembelajaran, menerapkan strategi baru, atau mengubah cara memberi umpan balik.

Tips:

  • Jelaskan perbedaan sebelum dan sesudah tindakan dilakukan.
  • Kaitkan perubahan dengan hasil yang terlihat di kelas, meskipun hasilnya belum maksimal.

4. Bagaimana Rencana Anda Dalam Mengatasi Tantangan?

Pada bagian ini, bertujuan untuk menunjukkan kemampuan guru dalam mengidentifikasi hambatan dan menyusun solusi.

Setiap upaya perbaikan pasti menemui tantangan, entah dari sisi waktu, sumber daya, kesiapan siswa, atau faktor eksternal lainnya. 

Di bagian ini, guru diminta menjelaskan tantangan utama yang dihadapi, dan bagaimana rencana konkret untuk mengatasinya.

Tips:

  • Jangan ragu menyampaikan tantangan secara terbuka, tapi tetap fokus pada solusi

Tunjukkan inisiatif pribadi, misalnya mencari pelatihan, belajar mandiri, atau diskusi dengan guru lain.

(Tribunnews.com/Farra)

Artikel Lain Terkait Refleksi Tindak Lanjut dan Ruang GTK

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan