Pendidikan Profesi Guru
4 Contoh Jurnal Modul 3 FFPN PPG 2025 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai yang Cepat Divalidasi
Contoh jurnal modul 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN) PPG 2025 cepat divalidasi topik 1, 2 ,3 sebagai refrensi guru peserta di RGTK.
Orang tua dapat menjadi contoh perilaku positif dan mengajarkan nilai-nilai luhur kepada
anak sejak dini.
- Di sekolah:
Guru dapat mengintegrasikan pendidikan nilai dalam kurikulum dan kegiatan ekstrakurikuler, serta menjadi contoh perilaku positif bagi siswa
- Dalam lingkungan masyarakat:
Masyarakat dapat berperan dalam menciptakan lingkungan yang mendukung penanaman nilai-nilai luhur melalui contoh perilaku positif dan partisipasi aktif dalam kegiatan sosial.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Pendidikan Nilai dalam Konteks Pendidikan Nasional? Jawaban PPG 2025
F. Contoh Nilai-nilai yang Dapat Ditanamkan
- Religius: Menumbuhkan rasa percaya kepada Tuhan dan menjalankan ajaran agama yang dianut.
- Jujur: Menumbuhkan sikap jujur dalam perkataan, tindakan, dan perbuatan.
- Toleransi dan menghargai perbedaan: Menumbuhkan sikap saling menghargai perbedaan ras, suku, agama, dan budaya.
- Disiplin: Menumbuhkan sikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari, seperti menjaga waktu dan memenuhi kewajiban
- Peduli lingkungan: Menumbuhkan kesadaran untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar.
G. Strategi Penanaman Nilai dan Karakter:
- Pembiasaan:
Melalui kegiatan rutin dan pengulangan, nilai-nilai dapat menjadi bagian dari perilaku sehari-hari.
- Pendidikan harian:
Melalui pembelajaran yang terstruktur dan sistematis, peserta didik dapat memahami dan menginternalisasi nilai-nilai.
- Contoh perilaku positif:
Orang tua dan guru dapat menjadi contoh perilaku positif bagi anak dan siswa.
- Integrasi dengan nilai-nilai keagamaan:
Pendidikan karakter dapat diintegrasikan dengan nilai-nilai keagamaan untuk memperkuat landasan moral.
H. Merancang Pendidikan Nilai dengan Kegiatan Pembelajaran di dalam Kelas
1. Menentukan Tujuan Pembelajaran
- Capaian Pembelajaran:
Peserta didik mampu 1 menguraikan prinsip dan konsep gerak dalam satu dimensi dan dua dimensi melalui kegiatan penyelidikan untuk memecahkan masalah
Tujuan Pembelajaran:
1. Melalui diskusi dan tanya jawab peserta didik dapat menganalisis besaran-besaran fisis pada GLB dan GLBB dalam satu dimensi berikut penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dengan benar (C4)
2. Melalui diskusi dan tanya jawab peserta didik dapat merumuskan hubungan antara jarak/perpindahan, waktu dan kecepatan pada GLB dan GLBB dengan benar (C6)
3. Melalui diskusi dan tanya jawab dapat didik peserta memproyeksikan besaran jarak terhadap kecepatan dalam grafik GLB dan GLBB dengan benar (C5)
A. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1 (2JP)
a) Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
1. Guru melakukan pembukaan dengan berdoa, membaca asmaul husna / surat pendek, menyanyikan lagu Indonesia Raya. (Religius)
2. Guru mengabsen siswa dan mengecek kesiapan siswa untuk memulai pelajaran.
3. Guru melaksanakan Asesmen Awal Kognitif melalui Google Formpada link https://forms.gle/o4DyA3dC3kaozAf58
4. Peserta didik menerima informasi tentang tujuan pembelajaran
5. Guru menyampaikan profil pelajar pancasila yang akan di terapkan saat proses belajar
6. Guru bersama peserta cliclik membuat (Toleransi/menghargai perbedaan) kesepakatan kelas
7. Guru melakukan pertanyaan pemantik dengan mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan materi yang akan dipelajari.
Saat kamu melihat sebuah mobil yang mengalami kebocoran oli dan meninggalkan jejak tetesan oli di jalan, dapatkah kamu mengetahui bagaimana mobil itu bergerak?
Guru melakukan penguatan positif: memberikan pujian kepada siswa yang menjawab pertanyaan guru saat menyampaikan pertanyaan pemantik.
8. Peserta didik menerima informasi tentang manfaat materi hari ini Manfaat materi Kinematika Gerak Lurus sebagai berikut:
Perancangan Suatu Gerak, jadwal kereta, pesawat terbang, pengaturan lalu lintas
Untuk memprediksi terjadinya suatu peristiwa gerhana bulangerhara
A. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1 (2) P).matahari, awal bulan puasa
- Model Analogi bagi fenomena lain di luar ruang lingkup fisika
b) Kegiatan Inti (70 Menit)
Langkah 1: Orientasi Peserta Didik Terhadap Masalah
9. Guru menayangkan video terkait pergerakan kereta api maglev. Peserta didik dapat mengemukakan beberapa masalah yang muncul berdasarkan video tersebut. (Peduli Lingkungan)
Langkah 2: Guru Mengorganisasikan Siswa Untuk Belajar
1. Berdasarkan hasil asesmen awal diagnostik tadi guru dapat memetakan kemampuan murid secara lebih jelas. Guru mengorganisasikan peserta didik untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil (Kerjasama)
- Kelompok 1: guru memberikan tantangan berupa melaksanakan praktikum virtual dengan chromebook dengan menggunakan aplikasi phet simulation pada link berikut ini:
https://phet.colorado.edu/sims/cheerpj/moving-man/latest/moving-man.html?simulation-moving-man&locale=in - Kelompok 2: guru memberikan modifikasi tugas menyelesaikan pertanyaan di LKPD dan hasil diskusi dibuat dalam bentuk produk menggunakan karton
- Kelompok 3: guru membimbing pelaksanaan praktikum gerak lurus secara langsung bersama peserta didik tersebut.
Langkah 3: Membimbing Penyelidikan
- Guru membagi kelompok belajar masing-masing 5 orang perkelompok
- Guru membagi LKPD kepada setiap siswa
- Siswa mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan seperti laptop/chromebook, sumber listrik, paket intemet, meteran, stopwatch, dan karton
- Siswa membaca petunjuk praktikum tentang percobaan gerak lurus
- Siswa mencatat data pada tabel data (Disiplin dan Jujur)
- Siswa mengolah dan menganalisis data hasil percobaan/penyelidikan tentang gerak lurus (Jujur)
- Guru melakukan penguatan positif memberikan pujian kepada siswa jika bertanggung jawab, saling bekerja sama dan menghargai pendapat teman saat melaksanakan diskusi dalam kelompok.
- Guru melaksanakan asesmen formatif berupa penilaian kinerja saat melaksanakan praktikum gerak lurus
Baca juga: 5 Contoh Studi Kasus PPG PAI Kemenag 2025 Masalah Strategi Pembelajaran
Langkah 4: Mengembangkan Dan Menyajikan Hasil Karya
- Masing-masing kelompok atau salah satu kelompok terpilih mengkomunikasikan hasil penyelidikan dan hasil diskusi. Kelompok lain memberikan saran dan tanggapan. (Toleransi dan Menghargai Perbedaan)
- Guru membimbing diskusi kelas untuk mengklarifikasi pemahaman peserta didik mengenai percobaan gerak lurus (Jujur)
- Guru melakukan penguatan positif: memberikan pujian kepada kelompok yang aktif pada diskusi kelas.
Langkah 5: Menganalisis Dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah
Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat simpulan dan merangkum kegiatan pembelaiaran
A. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1 (2) P)yang telah dilakukan
Guru juga membimbing peserta didik untuk merefleksi seluruh akttivitas pembelajaran yang dilakukan Refleksi dapat dikaitkan difokuskan pada perilaku ilmiah yang dapat terbentuk pada diri peserta didik melalui aktivitas pembelajaran (Jujur)
c) Kegiatan Penutup (5 Menit)
- Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari Guru melakukan penguatan positif: memberikan pujian kepada siswa yang aktif dalam menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru melakukan umpan balik/refleksi terhadap kegiatan yang telah dilakukan Guru melakukan penguatan positif memberikan umpan balik dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh siswa karena sudah melaksanakan pembelajaran dengan baik. (Jujur)
- Guru melaksanakan asesmen sumatif dengan menggunakan aplikasi Quizizz https://quizizz.com/admin/reports/66d934a4bbb801f8345973ab/players (Disiplin)
- Guru memberikan penugasan untuk mempelajari materi pertemuan berikutnya yaitu Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
- Guru menutup pembelajaran dengan menyanyikan salah satu lagu nasional, berdoa dan mengucapkan salam penutup. (Religius)
I. REFLEKSI
Setelah menerapkan pendidikan nilai didalam proses belajar mengajar seperti membiasakan peserta didik berdoa sebelum dan sesudah belajar, peserta didik memiliki kebiasaan religius. Nilai kejujuran didapatkan juga saat peserta didik mencatat hasil praktikum yang mereka peroleh dan mengolah hasilnya, serta disiplin tepat waktu dalam melaksanakan praktikum, saat berdiskusi peserta didik juga dibiasakan menghargai perbedaan antar temannya. Dengan implementasi yang baik, pendidikan nilai dan karakter dapat membantu membentuk generasi yang berkualitas, berintegritas, dan peduli terhadap masa depan bangsa.
Panduan Refleksi:
- Refleksi bisa dilakukan dengan teman sejawal atau alasan lansgung (kepala sekolah)
- Apakah Anda sudah menerapkan nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab dalam praktik Anda?
- Pemahkah Anda berada dalam dilema etis dalam mengajar?
- Bagaimana Anda menghadapinya, dan nilai apa yang menjadi pijakan Anda
Lampiran
(Kegiatan Proses Pembelajaran)
(Aksi Nyata Implementasi kepada Rekan Sejawat)
(Wawancara dengan Teman Sejawat)
Nama guru:
Guru Kelas:
1. Apakah Anda sudah menerapkan nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab dalam praktik mengajar sehari-hari?
Ya, saya selalu berusaha untuk bersikap jujur, misalnya dalam memberikan penilaian yang adil tanpa pilih kasih. Saya juga bertanggung jawab dalam menyiapkan materi pembelajaran tepat. waktu dan memberikan umpan balik yang membangun bagi siswa.
2. Pemahkah Anda menghadapi dilema etis saat menjalankan tugas sebagai guru? Jika ya, jelaskan situasinya.
Permah, ketika saya mengetahui beberapa siswa menmontek saat ujian. Saya merasa sulit memilih antara menegur di depan kelas yang bisa mempermalukan mereka, atau membiarkannya agar suasana tetap kondusif.
3. Bagaimana cara Anda menghadapinya? Nilai alau prinsip apa yang menjadi pijakan dalam pengambilan keputusan tersebut?
Saya memutuskan untuk berbicara secara pribadi dengan siswa yang mencontek agar mereka sadar dan tidak mengulangi kesalahan tanpa mempermalukan di depan teman-teman Prinsip yang saya pegang adalah menjaga martabat siswa sekaligus menanamkan nilai integritas.
Umpan Balik Siswa
Nama:
Kelas:
- Apa hal terbaik yang kamu lakukan dalam pembelajaran hari ini? Mengapa kamu bangga akan hal itu?
- Keterampilan atau sikap apa yang kamu rasa paling menonjol dari dirimu saat belajar?
- Bagaimana perasaanmu terhadap dirimu sendiri saat menghadapi tantangan dalam pelajaran ini?
- Dalam kegiatan belajar tadi, apakah kamu merasa dihargai dan diterima? Jelaskan alasannya.
- Apa nilai positif dalam dirimu yang ingin kamu kembangkan lebih lanjut di pelajaran berikutnya?
- Bagaimana сага кати menunjukkan rasa hormat kepada teman yang berbeda pendapat atau cara belajarnya?
- Jika kamu bisa mengulang kegiatan belajar hari ini, apa yang ingin kamu lakukan lebih baik?
- Menurutmu, bagaimana peran nilai diri (kejujuran, tanggung jawab, kerja sama, dll.) dalam keberhasilan belajar kami?
Adapun contoh jurnal 3 FPPN PPG 2025 dengan topik-topik lainnya dapat dicek di daftar link berikut:
Contoh Jurnal Modul 2 FPPN PPG 2025 (Topik 1: Filsafat Pancasila dan Pemikiran Ki Hadjar Dewantara): KLIK LINK
Contoh Jurnal Modul 2 FPPN PPG 2025 (Topik 2: Makna, Urgensi, dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai): KLIK LINK
Contoh Jurnal Modul 2 FPPN PPG 2025 (Topik 3: Kode Etik Guru – Apakah Perilaku Guru sebagai Pendidik Perlu Diatur?): KLIK LINK
(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.