Piala Dunia 2022
Piala Dunia 2022 Jadi Prioritas, Paul Pogba Bakal Tempuh Cara Tradisional untuk Sembuhkan Cedera
Paul Pogba sudah memutuskan metode penyembuhan cedera yang ia tempuh untuk cedera meniscus yang ia derita jelang Piala Dunia 2022
Penulis:
Guruh Putra Tama
Editor:
Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Pemain Timnas Prancis, Paul Pogba terus menjaga impiannya tampil di Piala Dunia 2022 tetap hidup.
Keputusan Paul Pogba untuk menomorsatukan Piala Dunia 2022 berdampak pula pada penanganan cedera yang sedang ia derita.
Sebagaimana diketahui, Paul Pogba sedang mengalami cedera meniscus pada lututnya jelang bergulirnya Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca juga: Jadwal Timnas Argentina di Piala Dunia 2022 Qatar, Ada Due Lionel Messi & Robert Lewandowski
Pogba dihadapkan dengan dua pilihan penanganan cedera.
Ia bisa menempuh jalur operasi di bagian yang cedera.
Atau, Pogba bisa menempuh cara tradisional untuk menyembuhkan masalah pada lututnya ini.
Kini, eks pemain Manchester United ini sudah membuat keputusan terkait penyembuhan cedera meniscusnya.
Dikutip dari Daily Mail, Pogba memilih untuk menempuh cara tradisional.
Cara ini tak akan membuatnya harus naik meja operasi yang membuat masa penyembuhannya menjadi lebih lama.
Keputusan ini diambil pemain berusia 29 tahun setelah melakukan konsultasi dengan seorang ahli di Perancis.
Sang ahli menyarankan agar Pogba menempuh jalan tradisional saja untuk menyembuhkan cederanya ini.
Lantas, apakah yang dimaksud dengan metode tradisional ini?
Metode ini terbagi menjadi dua bagian.
Pertama, Pogba akan menjalani serangkaian aktifitas di pusat kebugaran.
Ia kemungkinan bakal melatih bagian yang cedera secara perlahan-lahan.
Setelah itu, ia akan beralih ke aktifitas di atas lapangan hijau.
Baca juga: Rekor Miroslav Klose yang Sulit Dipecahkan di Piala Dunia, Ronaldo & Messi Bisa Apa?
Tim medis memperkirakan metode ini akan memakan waktu selama lima minggu.
Rinciannya, Pogba akan melakukan aktifitas di pusat kebugaran selama tiga pekan.
Eks pemain Manchester United ini lantas akan menghabiskan dua pekan selanjutnya untuk melakukan aktifitas di atas lapangan.
Juventus dan Timnas Prancis pastinya berharap metode ini dapat berjalan lancar sesuai rencana.
Pasalnya, kedua belah pihak sama-sama membutuhkan jasa seorang Paul Pogba.
Juventus memerlukannya untuk meningkatkan kualitas lini tengah mereka.
Sedangkan Timnas Prancis merindukan Pogba sebagai salah satu partner sehati N'Golo Kante di Piala Dunia 2022 nanti.
(Tribunnews.com/Guruh)