Piala Dunia 2022
Lima Laga Terbaik Babak Penyisihan Grup Piala Dunia 2022, Argentina vs Meksiko, Prancis vs Denmark
Berikut jadwal Lima Laga Terbaik Babak Penyisihan Grup Piala Dunia 2022, ada Argentina vs Meksiko, Prancis vs Denmark, Spanyol vs Jerman
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
#4. Timnas Brasil vs. Swiss (Grup G: Senin, 28 November)

Kedua tim masuk Grup G sebagai tim dengan peringkat tertinggi.
Timnas Brasil datang ke Piala DUnia 2022 sebagai favorit juara, sementara Swiss diharapkan lolos di tempat kedua dari grup.
Mengingat kedua tim ini masing-masing akan menghadapi Kamerun dan Serbia sebelum pertandingan ini, akan ada banyak hal yang terjadi dalam pertandingan ini.
Dalam skenario terbaik, di mana Brasil dan Swiss memenangkan dua pertandingan pertama mereka di Babak Grup, pertandingan ini dapat menentukan siapa yang memuncaki grup.
Brasil memiliki Neymar, Vinicius Junior, dan Alisson dalam kondisi bagus, sementara Swiss memiliki Granit Xhaka yang bangkit kembali di antara barisan mereka.
#3. Argentina vs. Meksiko (Grup C: Minggu, 27 November)

Timnas Argentina dan pemain bintang mereka Lionel Messi akan memasuki Piala Dunia 2022 dengan tekanan dan harapan yang luar biasa untuk mengangkat trofi.
Mengingat ini bisa menjadi penampilan terakhir Lionel Messi di Piala Dunia, tanggung jawab rekan setimnya untuk tampil dalam level lebih tinggi akan sangat terlihat.
Meksiko, di sisi lain, diharapkan untuk memainkan sepak bola tanpa rasa takut yang sering mereka mainkan di kompetisi internasional.
Kedua tim akan menjadi favorit untuk pertandingan mereka melawan Arab Saudi dan Polandia, yang akan mereka hadapi sebelum pertandingan ini.
Argentina memiliki Lionel Messi, Angel di Maria, dan Julian Alvarez, sementara Meksiko memiliki Guillermo Ochoa di antara tiang gawang dan Hirving Lozano di lini depan.
Baca juga: Peta Persaingan Grup E Piala Dunia 2022, Jepang Bisa Kejutkan Wajah Muda Spanyol dan Jerman?
#2. Spanyol vs. Jerman (Grup E: Senin, 28 November)

Spanyol memasuki edisi Piala Dunia 2022 ini sebagai salah satu underdog di antara tim-tim top.
Ini terutama karena skuad mereka menjalani perombakan besar-besaran dan membangun kembali di bawah Luis Enrique sejak dia mengambil alih kepelatihan.