Sabtu, 9 Agustus 2025

Pilkada Solo 2020

'Popularitas dan Modal Sosial yang Dimiliki Gibran Belum Menjamin Bakal Menang Melawan Kotak Kosong'

Popularitas dan modal sosial yang dimiliki Gibran, misalnya belum menjamin dirinya bakal menang melawan bumbung kosong.

Editor: Dewi Agustina
TribunSolo.com/Ryantono Puji
Gibran dan Teguh Prakosa sempat pose bersama seusai serahkan sapi untuk kurban di kantor DPC PDIP Solo, Jalan Hasanudin Nomor 26, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Kamis (30/7/2020). 

"Gibran juga new comer memang didukung partai sangat kuat, yakni PDI Perjuangan," tutur Agus.

"Yang secara fakta empirik, siapapun yang dicalonkan PDI Perjuangan selalu menang, namun siapa yang menjamin," ucap dia.

"Era corona agak sulit memprediksi perilaku pemilih," ujarnya.

Baca: Profil Didik Hermawan, Kader PKS Solo yang Dicopot karena Pakai Kemeja Khas Gibran saat Rapat

Agus mengatakan, bila Gibran ingin 'usahanya ringan', maka diperlukan sosok penantang dalam Pilkada Solo 2020.

"Makanya memang Gibran ini mau kerjanya ringan, harus ada penantangnya, entah independen atau ada koalisi partai," kata dia.

"Kalau tidak ada mungkin harus bekerja keras, harus mencapai kemenangan mutlak 50 persen plus 1," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Bila Lawan Kotak Kosong, Pengamat Prediksi Langkah Gibran - Teguh Tidak Mudah

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan