Pilpres 2019
Sikapi Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Demokrat: Bisa Turunkan Tensi Politik
Partai Demokrat mengapresiasi pertemuan antara Joko Widodo dengan Prabowo Subianto pasca Pemilu Presiden 2019.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat mengapresiasi pertemuan antara Joko Widodo dengan Prabowo Subianto pasca Pemilu Presiden 2019.
Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan pertemuan tersebut dapat menurunkan ketegangan yang terjadi di tengah masyarakat selama proses Pemilu 2019.
"Tentunya partai Demokrat mengapresiasi, karena ini bertujuan untuk mempersatukan masyarakat. Pertemuan ini dapat menurunkan tensi politik dan polarisasi yang terjadi di masyarakat sekarang ini," kata Ferdinand saat dihubungi, Sabtu (13/7/2019).
Selain itu menurutnya pertemuan tersebut menunjukan bahwa ke dua tokoh baik itu Jokowi maupun Prabowo memiliki sifat negarawan. Keduanya menurunkan ego masing masing demi terciptanya persatuan dan kesatuan.

"Saya yakin ini terjadi karena dua tokoh menurunkan ego masing-masing, bila tidak maka tidak akan pernah bertemu, sehingga Demokrat sangat mengapresiasi ini," pungkasnya.
Jokowi akhirnya bertemu dengan kompetitornya di Pilpres 2019, Prabowo Subianto.
Tanpa diduga pertemuan ternyata digelar di stasiun MRT, Lebak Bulus pada Sabtu, (13/7/2019).
Pantauan Tribunnews.com, pertemuan ini diawali dari Jokowi yang mengajak Prabowo bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus sekitar pukul 10.00 WIB.
Tampak Prabowo hadir lebih dulu pukul 09.51 Wib, selang beberapa menit Jokowi hadir.
Sebelum masuk ke rangkaian MRT, keduanya saling bertegur sapa dan bersalaman.
Suasana akrab terus terlihat hingga mereka duduk santai berdua di gerbong satu.
Pilpres 2019
1. Pimpinan MPR: Biden Menang, Hubungan Bilateral Indonesia - AS Makin Membaik |
---|
2. 2 Sejarah Baru Amerika Jika Joe Biden dan Kamala Harris Dilantik Jadi Presiden dan Wakil Presiden |
---|
3. Sosok Eric Trump, Putra Donald Trump yang Ditangkap Aparat Karena Posting Hoax Surat Suara Dibakar |
---|
4. Sempat Unggul di Sejumlah Negara Bagian Demokrat, Trump Tuding Ada Suara yang Menghilang |
---|
5. Penasihat Donald Trump: Jika Florida Dimenangkan Biden Maka Pertandingan Selesai |
---|