Pemerintah akan Bangun Rumah Subsidi untuk Polisi Sebanyak 14.419 Unit, Begini Tampilannya
Menteri Ara menyampaikan rasa terima kasih kepada Polri karena telah membantu 0,5 persen dari target Program 3 Juta Rumah.
Penulis:
Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) memproyeksikan pembangunan perumahan bersubsidi untuk Polri di 34 wilayah Polda sebanyak 14.419 unit.
Menurut Menteri PKP Maruarar Sirait, animo pendaftaran dari ASN Polri telah mencapai 2.549 orang.
Pria yang akrab disapa Ara itu pun berterima kasih kepada Polri karena telah membantu 0,5 persen dari target Program 3 Juta Rumah.
Baca juga: Ini Lahan Sitaan Kejaksaan Agung yang Akan Digunakan untuk Program 3 Juta Rumah
"Terima kasih Polri telah membantu 0,5 persen dari target 3 juta rumah. Ini sinergi yang luar biasa agar masyarakat memiliki rumah," katanya saat peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan perumahan bersubsidi bagi Polri di Karawang, Jawa Barat, dikutip dari siaran pers pada Rabu (5/3/2025).

Ara ingin memastikan bahwa para pegawai negeri di instansi Polri memiliki akses terhadap hunian yang nyaman, aman, dan terjangkau.
"Dengan adanya program ini, kami berharap dapat membantu mereka dalam memiliki rumah sendiri serta meningkatkan kualitas hidup mereka dan keluarganya," ujarnya.
Sebagai informasi, Kementerian PKP tahun ini telah mengalokasikan anggaran untuk 220 ribu rumah subsidi.
Progres pembangunan rumah, yang sudah dan sedang berjalan berdasarkan data dari Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), per bulan Oktober 2024–3 Maret 2025 sebanyak 118 ribu unit.
Adapun Ara tak hanya ingin membangun rumah bersubsidi bagi Polri, tetapi juga untuk TNI.
Untuk TNI Angkatan Darat, sebanyak 5.517 unit rumah subsidi akan dibangun di lima daerah berbeda, yaitu Serang, Banten; Bekasi, Jawa Barat; Bantul, Yogyakarta; Bogor, Jawa Barat; dan Brebes, Jawa Tengah.
Bank Mandiri Dorong Hunian Ramah Lingkungan Lewat KPR Hijau |
![]() |
---|
Sosok Karyawan Gunarso, Dirut PT Food Station Tersangka Beras Oplosan, Hartanya Rp12,7 Miliar |
![]() |
---|
Penemuan Mayat Pandra Picu Pembakaran Rumah Pedagang Somay, Korban Sempat Hilang Usai Tagih Utang |
![]() |
---|
Terdapat 1.012.000 Rumah Kurang Layak Huni, Gubernur Luthfi: Ini PR Kita Semua |
![]() |
---|
CIA Bayar PSK Buat Pikat Pria ke Rumah Bordil: Korban Dibius dalam Program Pengendalian Pikiran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.