Jumat, 12 September 2025

Mudik Lebaran 2011

Ratusan Penumpang Berebut Tiket Kereta Api Tambahan

Tiket lima rangkaian kereta api tambahan yang disiapkan PT. Kereta Api Indonesia untuk keberangkatan tanggal 25-31 Agustus langsung diserbu.

zoom-inlihat foto Ratusan Penumpang Berebut Tiket Kereta Api Tambahan
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Calon penumpang memenuhi loket pembelian tiket kereta api untuk lebaran 1432H di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (16/7/2011). Tiket kereta angkutan Lebaran sudah bisa mulai dipesan sejak hari ini Sabtu (16/7), atau H-40. Tiket-tiket yang dapat dipesan tersebut khusus hanya untuk kereta api komersial, yakni kelas eksekutif dan bisnis. (tribunnews/herudin)

Laporan Wartawan Tribunnews.com : Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Tiket lima rangkaian kereta api tambahan yang disiapkan PT. Kereta Api Indonesia (KAI) untuk keberangkatan tanggal 25-31 Agustus langsung diserbu. Ratusan calon penumpang, terlihat menyerbu sejumlah stasiun, termasuk di Stasiun Pasar Senen Jakarta, Senin (15/8/2011).

Menurut Kepala Stasiun Kereta Api Pasar SenenYuskal Setiawan, pembelian tiket ini  menerapkan sistem online internal.

"Calon penumpang bisa membeli di enam stasiun, yakni stasiun Pasar Senen, Stasiun Jakarta Kota, Stasiun Tanjung Priok, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Jatinegara", kata Yuskal saat ditemui  Tribunnews.

Adapun rangkaian kereta tersebut adalah Gajayana (Gambir-Malang), Argo Lawu (Gambir-Solo), Argo Anggrek (Gambir-Pasarturi), Cirebon Ekspres (Gambir-Cirebon), Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo).

Juru bicara PT KAI Daerah Operasional I Mateta Rizalulhaq mengatakan bahwa PT KAI telah memperketat pembelian tiket yang lebih dari satu tiket dalam satu formulir.

Jadi setiap calon penumpang hanya boleh membeli maksimal empat tiket dengan menunjukkan kartu tanda penduduk pembeli. "Ini untuk menghindari pembelian tiket di awal untuk dijadikan celah bagi calo," terang Mateta Rizalulhaq.

Setiap pembeli yang membeli empat tiket juga diberikan tiket dengan nomor berurut. "pembeli tidak diperbolehkan membeli tiket dengan nomor acak", tambah Mateta.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan