Senin, 22 September 2025

Ramadan 2019

Kini Bernama Nabila, Megan Lovelady Bersyukur Diizinkan Pimpinannya Salat di Waktu Kerja (Selesai)

Meskipun dia sudah masuk Islam, Megan mengatakan, baik bos maupun koleganya mengizinkan Megan untuk salat di sela-sela jam kerjanya.

Editor: Dewi Agustina
Janneth Gill/Herald on Sundays
Megan Lovelady bekerja di sebuah kafe di Merivale, sebuah wilayah di bagian utara pinggir Kota Christchurch. 

Menurut Islam, Mustafa menjelaskan, "Setiap makhluk hidup – setiap manusia, hewan, dan pohon – sejatinya adalah Muslim, karena Islam sesungguhnya adalah berserah total kepada kehendak Tuhan.
Itulah sebabnya kita tidak memiliki seremoni khusus; Ini hanyalah orang-orang yang kembali ke tempat mereka semula."

Megan Lovelady kini telah diterima sebagai saudara seiman.
Megan Lovelady kini telah diterima sebagai saudara seiman. (Foto: Janneth Gill/Herald on Sundays)

Diusir dari Rumah

Dr Mustafa Farouk, Presiden Federasi Asosiasi Islam Selandia Baru, kembali menjelaskan, setelah masuk Islam, para mualaf itu akan diajak untuk membaur dengan Muslim lainnya.

Mereka akan diajak untuk mengunjungi masjid secara teratur, membaca, dan mempelajari agama Islam dalam bentuk yang paling murni, ketimbang yang sudah dipengaruhi oleh budaya atau kebangsaan tertentu.

Mustafa mengatakan bahwa umat Islam Selandia Baru cenderung tidak menyebarkan agamanya, atau mencoba untuk mengubah orang lain agar masuk Islam melalui dakwah.

Jikapun dia diminta, Muslim biasanya hanya berbicara secara pribadi tentang kepercayaan mereka.

Bagi seorang wanita yang dibesarkan di negara Barat yang penduduknya kebanyakan non-Muslim--dan dengan banyaknya aturan baru yang mesti diikuti setelah masuk Islam--, tentunya ada hal-hal yang Megan Lovelady rindukan dari gaya hidup sebelumnya.

Dr Mustafa Farouk, Presiden Federasi Asosiasi Islam Selandia Baru.
Dr Mustafa Farouk, Presiden Federasi Asosiasi Islam Selandia Baru. (Foto: Stuff)

Ketika ditanya tentang itu Megan menjawab, "Es krim Rocky Road!" ujarnya dengan kencang.

Rocky Road adalah salah satu produk dari perusahaan dagang Es Krim, Tip Top, yang berasal dari Selandia Baru.

"Ada marshmallow di dalamnya, yang mengandung gelatin yang tidak boleh dimakan oleh Muslim. Aku ditawari beberapa hari yang lalu, dan pada awalnya aku menjawab ya karena aku tidak tahu."

"Apakah aku akan terbakar dalam api neraka karena aku tidak sengaja memakan es krim Rocky Road? Sama sekali tidak. Ini adalah tentang niat. Tapi bukan berarti juga engkau dapat seenaknya dan berkata, ‘Hei, aku akan makan es krim Rocky Road banyak-banyak.’

Pemakaman pertama untuk ayah dan anak korban pembantaian di masjid Kota Christchurch, Selandia Baru telah berlangsung, Rabu (20/3/2019).
Pemakaman pertama untuk ayah dan anak korban pembantaian di masjid Kota Christchurch, Selandia Baru telah berlangsung, Rabu (20/3/2019). (Tangkapan Layar Video Dw.com)

"Tetapi aku tahu bahwa dengan meninggalkan beberapa hal, seperti makan daging babi, itu artinya adalah mendatangkan lebih banyak berkah, dan bahwa terdapat banyak hal lainnya yang akan aku dapatkan sebagai akibatnya. Aku belum menemukan satu halpun (dalam Islam) yang benar-benar membuatku kecewa atau sesuatu yang tidak cocok dengan hidupku," ujar Megan.

Ibu Megan adalah seorang yang dilahirkan Kristen, mengusir Megan dari rumah dan keluarganya ketika tahu Megan masuk Islam.

Meski demikian, mereka kini berusaha memperbaiki hubungan mereka yang memburuk.

"Ibuku sedang belajar (menerima keadaannya) dan mencoba yang terbaik sambil tetap mempertahankan keyakinannya sendiri," kata Megan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan