Minggu, 24 Agustus 2025

Kondisi Ibu Hamil yang Tidak Disarankan untuk Berpuasa Berdasarkan Trimester Kehamilan

Dokter kandungan, Huthia Andriyana, Sp OG menjelaskam kondisi ibu hamil yang tidak disarankan untuk berpuasa berdasarkan trimester kehamilan

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: bunga pradipta p
freepik.com
Berikut Kondisi Ibu Hamil yang Tidak Disarankan untuk Berpuasa Berdasarkan Trimester Kehamilan 

TRIBUNNEWS.COM - Dokter spesialis kandungan, Huthia Andriyana, Sp OG memberikan penjelasannya terkait kondisi-kondisi ibu hamil yang tidak disarankan untuk melaksanakan ibadah puasa.

Sebelum itu, Huthia mengatakan pada dasarnya ibadah puasa diperbolehkan dan aman untuk dijalankan oleh ibu hamil.

Namun, Huthia tetap membeberkan sejumlah kondisi yang perlu diperhatikan ibu hamil yang akan menjalankan ibadah puasanya.

"Pada dasarnya puasa untuk ibu hamil itu aman, asalkan kondisi memungkinkan dan tidak memaksa."

"Jika ada kondisi tertentu yang dirasa berat boleh membatalkan dan tidak perlu dipaksakan," ucapnya kepada Tribunnews, Selasa (28/04/2020).

Baca: Benarkah Orang yang Tidur saat Puasa Ramadhan Dapat Pahala? Begini Penjelasannya

Huthia kemudian menguraikan kondisi ibu hamil yang dilarang untuk menjalankan ibadah puasa. Kondisi ini ia bagi berdasarkan masa kehamilan.

1. Trimester Pertama

Pertama masa kehamilan 1-13 minggu atau trimester pertama.

Huthia menjelaskan ibu hami di masa ini bisa mengalami gejala mual dan muntah.

Jika gejala tersebut berlebihan, maka ibu hamil disarankan untuk tidak berpuasa.

"Mutah berlebihan lebih dari 3 kali dalam sehari misalnya."

"Atau ada tanda-tanda dehidrasi, seperti bibir kering, matanya berkunang, lemas, kemudian merasa haus berlebihan. Kondisi ini disarankan untuk tidak berpuasa."

"Juga jika flek-flek pendarahan juga tidak disarankan melakukan puasa," ucapnya.

Baca: Mencicipi Makanan Saat Puasa Makruh, Tapi Ada Batasannya, Apa Saja? Ini Kata Ustaz

Dokter spesialis kandungan, Huthia Andriyana, Sp OG saat diwawancarai lewat Zoom
Dokter spesialis kandungan, Huthia Andriyana, Sp OG saat diwawancarai lewat Zoom (Dok. Tribunnews.com)

2. Trimester Kedua

Kondisi kedua pada masa kehamilan 14-28 minggu (trimester kedua).

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan