Jumat, 10 Oktober 2025

Jejak Misterius di Yogya

Polisi: Pembuat Crop Circle Terancam Pidana

Kapolres Sleman AKB Irwan Ramaini tegas menyebut crop circle di Berbah, Sleman adalah buatan manusia. Polres pun kini sudah melakukan penyelidikan.

zoom-inlihat foto Polisi: Pembuat Crop Circle Terancam Pidana
TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI GHOZALI
Sejumlah warga melihat pola aneh yang terjadi di areal persawahan dari puncak bukit Suru di Desa Rejosari, Jogotirto, Berbah, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (24/1/2011). Pola geometris tersebut diketahui muncul pada Minggu (23/1/2010) pagi ditengah areal persawahan yang ditanami padi dan saat ini masih dalam penyelidikan pihak berwenang untuk mengetahu penyebab terjadinya pola tersebut.
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Kapolres Sleman AKB Irwan Ramaini tegas menyebut crop circle di Berbah, Sleman adalah buatan manusia. Polres Sleman pun kini sudah melakukan penyelidikan crop circle tersebut. Pembuat crop circle pun bisa dipidanakan karena merusak areal sawah milik orang lain.

"Jelas ini perbuatan pidana,setidaknya merusak sawah," tegas Irwan Ramaini di areal crop circle, Sleman, Selasa (25/1/2011).

Menurut Irwan, sejak ditemukannya crop circle pada hari Minggu (23/1/2011), pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Garis polisi pun dipasang agar lokasi tidak terjamah orang lain.

Irwan Ramaini mengaku, sejak awal crop circle ini muncul, ia sudah menduga bahwa itu adalah buatan manusia. "Ternyata dugaan saya dengan dugaan dari Tim Lapan (Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional," ujar Irwan.

Keyakinan Irwan yakni adanya jejak-jejak kami manusia yang tertutup batang padi yang roboh. "Batang padi patah dan ada jejak kaki manusia," ujarnya.

Polres Sleman pun kini sudah memeriksa beberapa orang yang diduga berkaitan dengan crop circle tersebut. "Sudah ada beberapa orang yang kita periksa," ujar Irwan tanpa mau menyebutkan siapa saja yang diperiksanya tersebut.

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved