Bentrok Cikeusik
Terluka Paling Parah, Deden Dirawat Ekstra
Seorang korban luka dari jemaah Ahmadiyah yang terlibat bentrokan dengan warga Deden Sujana (39) mendapat perawatan ekstra.
Penulis:
Iwan Taunuzi
Editor:
Anita K Wardhani

TRIBUNNEWS.COM/BIAN HARNANSA
BUBARKAN AHMADIYAH - Sejuta umat dari berbagai elemen Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam yang tergabung dalam Forum Umat Islam melakukan apel siaga di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Minggu (20/4/2008). Mereka menuntut pemerintah membubarkan Ahmadiyah yang mereka nilai menyimpang dari ajaran agama Islam.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Seorang korban luka dari jemaah Ahmadiyah yang terlibat bentrokan dengan warga di kampung Pendeuy, Desa Umbulan, Cikeusik, Pandeglang, Banten, Deden Sujana (39) asal Bekasi mendapat perawatan ekstra daripada keempat rekannya yang dirawat di RS Sari Asih, Serang, Banten.
Sejak tadi malam, Deden Sujana langsung dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RS PP), Jakarta Selatan.
Menurut sumber kepolisan yang berjaga di RS Sari Asih, Deden mengalami luka yang lebih parah dari keempat rekannya, sehingga harus dirawat di RS PP
"Melihat kondisi Deden yang lebih parah dibanding empat korban lain, kami memutuskan memindahkan penanganan Deden ke RS PP," ujar petugas kepolisian kepada Tribunnews.com, Senin (7/2/2011).
Seperti diketahui, keempat korban luka lainnya saat ini telah mendapat perawatan di Rumah Sakit Sari Asih, Serang. Keempat korban ini bernama Bebi (46) warga Jakarta Barat yang dirawat di kelas 1 lantai 3 ruang 3009. Ia berada satu ruangan dengan Ahmad Masihudi (22) warga, Peninggilan, Serang.
Dua korban lainnya, Ferdias (32) dan Apip Yuhana (26) dirawat di kelas 1 ruang 3012.