Bom Bunuh Diri Cirebon
Polisi Razia Kos-kosan untuk Antisipasi Teroris
Puluhan personel polisi dari Polsekta Cirebon Selatan-Timur menggelar razia kos-kosan, Senin (23/5/2011) malam
Editor:
Harismanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Puluhan personel polisi dari Polsekta Cirebon Selatan-Timur menggelar razia kos-kosan, Senin (23/5/2011) malam. Mereka menyisir tempat kos yang berada di wilayah kerjanya, seperti kawasan Perumnas dan Jalan Dukuhsemar, Kota Cirebon.
Razia dipimpin langsung Wakapolsekta Cirebon Selatan-Timur, AKP Kasiyana. Satu per satu tempat kos didatangi, dan para penghuninya didata serta diperiksa kartu identitas.
Razia digelar untuk mengantisipasi terorisme. Apalagi, di Jalan Dukuhsemar sempat dijadikan tempat kos tersangka terorisme Musholah alias Saefulloh dan adik iparnya Heru Komarudin yang kini menjadi DPO polisi.
Sebulan terakhir, Kota Cirebon dihebohkan dengan terorisme. Ini setelah bom bunuh diri di masjid Mapolresta Cirebon yang dilakukan M Syarif, meledak hingga menewaskan pelaku dan melukai sejumlah anggota polisi. Polisi pun semakin gencar melakukan razia, termasuk kendaraan dan tempat kos. (*)