Mendagri Minta Gubernur Jabar Mediasi Konflik Aceng-Diky Candra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keinginan kuat artis Dicky Chandra untuk melepas jabatannya sebagai Wakil Bupati Garut sudah sampai ke telinga Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Tak ingin hal tersebut sampai terjadi, Gamawan pun memberi solusi.

"Saya kemarin telepon Gubernur Jawa Barat (Ahmad Heriawan), saya bicarakan tiga hal salah satunya Dicky, saya bilang ke gubernur, itu hak yang bersangkutan untuk mundur,” ujar Gamawan di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (8/9/2011).

Dalam komunikasi lewat telepon itu, Gamawan meminta Ahmad menjadi penengah dalam persoalan internal yang terjadi di Kabupaten Garut, khususnya terkait hubungan tak mesra antara Dicky dengan Bupati Garut Aceng HM Fikri.

Gamawan mengakui, setiap kepala daerah memiliki hak untuk mengundurkan diri. Namun, ada beberapa persyaratan yang harus dilakukan. Salah satunya, persetujuan sekian persen suara dari DPRD. Usulan ini nanti disampaikan ke gubernur dan menteri.

Dalam persoalan ini, Gamawan lebih memilih solusi mediasi, agar dapat diketahui latarbelakang pengunduran diri Dicky. Selain juga mengetahui duduk sebenarnya persoalan Dicky dengan Aceng. Sebenarnya, Gamawan tak setuju Dicky mundur dari jabatannya.

Dicky secara resmi mengajukan surat pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Garut periode 2009-2014 awal pekan ini. Surat pengunduran dirinya tersebut saat ini sudah berada di DPRD Kabupaten Garut.

Hingga saat ini wartawan masih kesulitan menemui Diky Candra. Ia sudah tidak masuk kantor sejak Senin lalu. Diky pun sudah tidak berada di rumah dinasnya di Jalan Patriot, Garut.

Namun istrinya, Rani Permata, bersedia memberikan keterangan mengenai alasan suaminya mengundurkan diri dari jabatan Wakil buipati Garut. Sambil bercerita soal suaminya, Rani beberapa kali harus meneteskan air mata.

Keputusan mundur yang diambil suaminya, kata Rani, diambil bukan mendadak. Keputusan Dicky mundur telah dipikirkan secara matang dan sudah cukup lama."Melewati tahapan ikhtiar, baik doa maupun berkonsultasi dan dengan berbagai pihak," ucapnya belum lama ini.