Gempa Bumi Landa Sumatera
Ribuan Warga Abdya Mengungsi di Tiga Titik
Ribuan warga Kecamatan Susoh, termasuk sebagian warga Kecamatan Blangpidie,

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Zainun Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, BLANGPIDIE - Ribuan warga Kecamatan Susoh, termasuk sebagian warga Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) sampai pukul 18.30 WIB, Rabu (11/4/2012) malam, masih bertahan di tiga titik lokasi pengungsian.
Gempa 8,7 SR pukul 15.30 WIB, dan gempa susulan 8,9 SR pukul 17.30 WIB yang menguncang bumi Abdya, menimbulkan kepanikan luar bisa.
Ribuan warga Kecamatan Susoh, daerah pesisir pantai Samudera Hindia, segera mengunggi ke lokasi tinggi di beberapa titik di Kecamatan Blangpidie.
Warga eksodus menggunakan sepeda motor, kendaraan pribadi dan bak terbuka memboyong anggota keluarga. Lokasi penggungsian yang masih dipadati ribuan warga terkonsentrasi di tiga titik. Lokasi pengunungan kompleks perkantoran Keude Paya, di kawasan Bendungan Irigasi Desa Mata Ie, dan Desa Guhang, dalam wilayah Kecamatan Blangpidie. Ribuan warga Abdya panik luar biasa lantaran gempa kuat tersebut berpotensi tsunami.
Gempa pertama pukul 15.30 WIB, puluhan pasien yang sedang menjalani perawatan di RSUD Abdya di Ujong Padang, Susoh, terpaksa dikeluarkan oleh anggota keluarga melalui jendela ruang pewatan. Tak sedikit pasien dikeluarkan dengan dalam keadaan masih terpasang selang infus menuju halaman rumah sakit.
Belum ada laporan jiwa dampak gempa besar tersebut, namun sejumlah bangunan toko bertingkat dalam kota Blangpidie mengalami rentak dinding beton.
Sementara wartawan Serambi, di Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, mengunggi ke lokasi pengunungan, karena takut terjadi tsunami.