Sekolah RSBI di Berau Sering Kebanjiran
Salah satu indikatornya adalah beberapa ruang belajar terutama yang terdapat di bagian tengah kerapkali kebanjiran saat hujan deras
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG REDEB - Meski berstatus Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) namun gedung SMA 1 Berau ternyata masih jauh dari layak untuk menyandang status RSBI.
Salah satu indikatornya adalah beberapa ruang belajar terutama yang terdapat di bagian tengah kerapkali kebanjiran saat hujan deras melanda Tanjung Redeb dan sekitarnya. Sehingga mengganggu proses belajar mengajar yang ada di sekolah favorit tersebut.
Kondisi ini tentu saja sangat memprihatinkan mengingat SMA 1 sendiri merupakan salah satu sekolah unggulan dan satu-satunya penyandang status RSBI yang ada di Bumi Batiwakkal ini. Setiap musim kelulusan tiba sekolah yang terletak di Jalan Mangga ini memang menjadi rujukan bagi siswa tak hanya dari Kabupaten Berau, namun juga daerah tetangga.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Berau, Suprapto mengungkapkan dengan 450 siswa yang ada, keberadaan 15 ruang belajar di sekolahnya bisa dikatakan cukup untuk proses belajar mengajar.
Namun hal itu tidak akan bertahan lama dengan gedung sekolah yang selalu kebanjiran, karenanya perlu gedung baru untuk untuk menggantikan ruang kelas yang sering mengalami kebanjiran.
Suprapto mengaku pihaknya sudah mempunyai desain pembangunan ruang belajar yang baru, dimana dalam desain ini gedung dirancang berlantai 3, sehingga masalah lama kebanjirannya ruang belajar bisa terhindarkan.
Desain yang telah dibuat itu diharapkan nantinya bisa menjadi acuan bagi tim teknis ketika gedung baru itu benar-benar diwujudkan.
Baca juga: