PLTS Pulau Derawan Dipastikan Rampung Tahun Ini
tamapakanya harus mengucapakan selamat tinggal kepada Pembangkit listrik Tenga Diesel (PLTD)
Editor:
Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar alamijaya
TRIBUNNEWS.COM TANJUNG REDEB,-Dalam waktu tak lebih dari 6 bulan kedepan masyarakat di pulau Derawan tamapakanya harus mengucapakan selamat tinggal kepada Pembangkit listrik Tenga Diesel (PLTD) yang selama in masih digunakan untuk menopang supply energi ke rumah-rumah penduduk terutama pada siang hari.
Hal tersebut dimungknkan karena PLN sendiri telah memberikan jaminan bahwa penambahan kapsitas Pembangkit listrik tenaga Surya (PLTS) yang sebelumnya telah ada di pulau wisata tersebut, akan dituntaskan pada tahun ini juga.
Kepastian tentang penambahan daya PLTS di pulau Derawan itu sendiri diungkaakan langsung oleh Manager PLN Wilayah Berau Francis AL Zauhari, saat ditanya sjumlah wartawan tentang perkembangan dari rencana yang sudah digaungkan sejak medio April kemarin.
Menurut Farncis dari hasil pemetaan yang dilakukan oleh jajarannya lanngsung ke pulau Derawan, pihaknya sudah mendapat gambsran tentang lokasi yang akan digunanakn untuk membangun fasilitas PLTS tambahan ini.
Lahan tersebut menurutnya terletak tak jauh dari lokasi PLTS yang sudah berdiri sebelumnya, dengan luasan yang mencapai kurang lebih 1 hektare.
Lahan tesebut saat ini tengah dalam proses pengkajian oleh pihaknya, dan jika memang benar-benar telah sesuai dengan kebutuhan, maka dalam waktu dekat ini juga akan segera dilakukan pembebasan lahan oleh PLN.
PLTS yang akan dibangun di pulau Derawan ini sendiri diperkirakan akan mempunya daya sebesar 700 kwp atau 4 kali dari PLTS yang telah dibangun sebelumnya.
Jika nantinya proyek ini selsai dipastikan seluruh kebutuhan listrik di pulau Derawan akan mengandalkan PLTS selama 24 jam penuh, berbeda dengan kondisi sekarang, dimana pada siang hari kebutuhan listrik penduduk masih ditopang oleh tenaga diesel.
