Pipa Minyak Pertamina Meledak
Kapasitas RS Terbatas Korban Dialihkan ke RS Lain
Menurut perawat, awalnya keluarga korban ingin membawa seluruh korban ke rumah sakit MMC. Namun, karena keterbatasan ruangan dan alat
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Deni Satria Budi
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Pipa Pertamina yang berada di Desa Sri Maju, Dusun II Simpang Bayat Kecamatan Bayung Lincir, Kabupaten Musi Banyu Asin, Sumatera Selatan, Rabu (3/10/2012) pukul 05.30 WIB meledak.
Informasi yang didapat, akibat peristiwa itu puluhan warga yang mencuri minyak mentah dari pipa Pertamina, menjadi korban.
Dua diantara korban, dibawa ke Rumah Sakit Mayang Medical Center (MMC). Menurut perawat MMC, dua korban luka bakar tiba ke rumah sakit pukul 08.30 WIB. Dua orang tersebut adalah Agus (25) dan Sauri (36).
"Dua orang yang datang ke sini tadi. Satu orang yang namanya Agus sempat dirawat di IGD. Tapi karena luka bakarnya 100 persen, korban akhirnya meninggal. Sedangkan satu orang lagi masih di ICU. Luka bakarnya sekitar 95 persen," jelas perawat yang ditemui di MMC.
Menurut perawat tersebut, awalnya keluarga korban ingin membawa seluruh korban ke rumah sakit MMC. Namun, karena keterbatasan ruangan dan alat, pihak rumah sakit hanya menerima dua korban.
"Waktu datang dua korban tadi, yang ngantar ngomong masih ada 19 orang lagi. Tapi, karena keterbatasan, kita sarankan dibawa ke rumah sakit lain. Coba cek di rumah sakit lain saja," sebut perawat itu.
Baca Juga:
- Dikunjungi OCA, Jatim Kandidat Tuan Rumah Asian Games
- Tribun Audiensi Menpora Gelar Sepeda Santai di 17 Kota
- Ratusan Pusamania Tuntut Kejelasan Status
- Pemkot Solo Siapkan Kejutan Perpisahan untuk Jokowi