Kamis, 14 Agustus 2025

Kecelakaan di Jalur KA Subang, Rieke: Pintu Perlintasan Harus Dipasang

Kecelakaan kembali terjadi di- kampung Cigoong Rt 12/04, dusun Karanghegar, Kilometer 105+100, kereta api jurusan Cirebon-Jakarta

Penulis: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Kecelakaan di Jalur KA Subang, Rieke: Pintu Perlintasan Harus Dipasang
TRIBUN/DANY PERMANA
Calon Gubernur Jabar Rieke Dyah Pitaloka menunjukan kartu Jabar Bangkit saat memberikan keterangan pada wartawan dalam acara kosolidasi pemenangan pasangan Rieke-Teten, di Kantor DPP PDIP Jakarta, Senin (4/2/2013). Pasangan Rieke-Teten yang diusung PDIP akan bertarung dalam Pilkada Jabar pada 24 Februari mendatang. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Kecelakaan kembali terjadi di- kampung Cigoong Rt 12/04, dusun Karanghegar, Kilometer 105+100, kereta api jurusan Cirebon-Jakarta, Pabuaran, Subang. Sabtu, (9/2)2013, sekitar pukul 09.00 WIB.

Empat orang pelajar menjadi korban kecelakaan di perlintasan rel kereta api tanpa palang pintu.

Korban malang yang masih duduk di bangku sekolah dasar tersebut bernama: Saipul Anwar bib Sarpin, lahir 02 Juni 2004, warga kampung Barugbug, Karanghegar. Muhammad Rizal Setiawan, lahir 24 Mei 2004.

Reks Hidayat, lahir 08 Agustus 2004, warga Cogoong, Karanghegar serta Habib Anjar kelahiran 3 Juni 2004, warga Karanghegar.

Politisi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka menjelaskan, kecelakaan ini menambah daftar panjang, dalam duni transportasi khususnya kereta api. Perlintasan kereta api yang dibiarkan tanpa palang pintu merupakan pengabaian terhadap keselamatan masyarakat.

Data PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi II Bandung  tahun 2011 terdapat 689 pintu perlintasan kereta. Perlintasan Yang tidak terjaga ada 495.

Hal ini, ujarnya, tentu harus menjadi perhatian PT KAI agar tidak jatuh korban berikutnya. Kecelakaan ini, kata  Rieke lagi, merupakan bentuk kelalain PT KAI dan pengabaian terhadap keselamatan penumpang, pejalan kaki, maupun pengguna kendaraan lainnya.

"Saya menyampaikan turut berbela sungkawa atas jatuhnya korban pada hari ini. Saya berharap,  PT KAI memperbaiki sistem keamanan ditiap perlintasan kereta api dengan wajib menyediakan palang pintu demi keselamatan publik," ujarnya  kepada Tribun.

PT KAI, imbuhnya, harus turut menurunkan angka kecelakaan dengan meningkatkan sistem keamanan di tiap pintu perlintasan.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan